back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
33 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Bapenda Makassar Lakukan Penertiban Reklame Ilegal

MAKASSAR, Inspirasinusantara.id – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar kembali melakukan penertiban terhadap reklame ilegal yang tidak membayar pajak dan melanggar aturan perizinan. Penertiban ini...
BerandaPemerintahanWali Kota Makassar Dorong Perbaikan Tata Kelola dan Digitalisasi di Perumda

Wali Kota Makassar Dorong Perbaikan Tata Kelola dan Digitalisasi di Perumda

MAKASSAR, Inspirasinusantara.id — Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menegaskan pentingnya perbaikan tata kelola di tubuh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) sebagai langkah awal menuju peningkatan kinerja institusi.

Hal tersebut disampaikan saat memberikan arahan kepada Direksi Perumda di Kantor Balai Kota Makassar pada Senin (2/6/2025).

Baca juga: Masyarakat Makassar Sadar Jejak Karbon dari Kendaraan Pribadi, Tetapi Belum Ada Pilihan Lain

“Saya sampaikan kepada Dirut dan Direksi Perumda bahwa yang dikejar adalah bagaimana memperbaiki tata kelola di dalam institusi kalian,” ujar Munafri.

Baca juga: Kesehatan Warga Tergerus Krisis Iklim Makassar

“Kalau tata kelolanya bagus, implikasinya pasti hasilnya maksimal.”

Dalam kesempatan yang sama, turut hadir Deputi Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Selatan, Riki, untuk membahas upaya digitalisasi di Perumda.

Digitalisasi ini difokuskan pada implementasi sistem transaksi non-tunai atau cashless agar berjalan optimal.

Ia juga menyatakan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap progres dan rencana kerja masing-masing unit Perumda.

Munafri menyebut meski belum seluruhnya dipanggil, beberapa unit sudah menunjukkan peningkatan dalam pelayanannya.

“Kita akan panggil satu-satu untuk memaparkan apa yang menjadi progres dan planning-nya. Tapi ada beberapa yang sudah terlihat ada proses peningkatan di tempatnya,” jelasnya.

Terkait status kepemimpinan di Perumda, ia menegaskan bahwa posisi saat ini masih berstatus pelaksana tugas. Evaluasi akan terus dilakukan guna menentukan keberlanjutan kepemimpinan tersebut.

“Masih pelaksana tugas, jadi masih akan dievaluasi, pasti,” tegasnya. (Andi/IN)