INSPIRASI NUSANTARA–Setiap 3 Desember, dunia memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI) sebagai wujud dukungan terhadap kesetaraan hak dan kesempatan bagi penyandang disabilitas.
Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) yang jatuh pada 3 Desember kembali disemarakkan oleh Kementerian Sosial dengan berbagai aktivitas bermakna. Memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI) sebagai bentuk dukungan terhadap kesetaraan hak dan peluang bagi penyandang disabilitas.
Untuk memperingati HDI tahun ini, Kementerian Sosial menggelar berbagai acara bermakna yang berlangsung sejak 1 Desember 2024 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Kegiatan tersebut melibatkan penyandang disabilitas dan masyarakat umum, termasuk layanan kesehatan gratis serta ragam aktivitas menarik lainnya.
Dikutip dari laman kemensos.go.id pada Minggu (1/12/2024), peringatan Hari Disabilitas Internasional 2024 menjadi momentum penting untuk menguatkan komitmen masyarakat terhadap kesetaraan hak dan kesempatan bagi penyandang disabilitas. Peringatan ini juga menjadikan penyandang disabilitas bagian integral dalam pembangunan nasional; dan mempererat kolaborasi antar-pemangku kepentingan demi mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya agar tak ada seorangpun yang tertinggal.
Salah satu sorotan utama dari peringatan ini adalah kisah-kisah inspiratif para penyandang disabilitas yang telah membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah hambatan untuk meraih prestasi.
Berikut beberapa di antaranya.
1. Putri Ariani
Penyanyi muda asal Riau ini membuktikan bakat luar biasanya di panggung internasional. Setelah meraih penghargaan di Indonesia, ia memukau dunia dengan tampil di America’s Got Talent 2023, hingga mendapatkan Golden Buzzer dari Simon Cowell.
2. Panji Surya Sahetapy
Panji, penyandang tuna rungu, memanfaatkan pendidikan di Amerika Serikat untuk memperjuangkan kesetaraan pendidikan di Indonesia. Dengan gelar S2 dan tiga penghargaan internasional, ia terus mendorong akses pendidikan yang inklusif bagi semua.
3. Angkie Yudistia
Kehilangan pendengaran sejak usia 10 tahun tidak menghalangi Angkie untuk mendirikan *ThisAble Enterprise*, sebuah organisasi yang memberdayakan penyandang disabilitas secara ekonomi. Kini, ia menjabat sebagai staf khusus presiden RI.
4. M. Ade Irawan
Pianis tunanetra yang dijuluki “Stevie Wonder dari Indonesia” ini telah mengharumkan nama bangsa melalui penampilannya di panggung internasional, termasuk Sydney Opera House.
5. Nina Gusmita
Meskipun kehilangan salah satu kakinya akibat kecelakaan, atlet asal Sumatera Utara ini tetap berprestasi. Ia meraih tiga medali emas di Peparnas XVI Papua 2021, membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk meraih mimpi.
HDI 2024 menjadi pengingat bahwa penyandang disabilitas adalah bagian dari kekuatan bangsa. Dengan dukungan semua pihak, inklusivitas dapat terus ditingkatkan, menjadikan mereka agen perubahan yang aktif dalam pembangunan nasional.
Kisah-kisah inspiratif ini membuktikan bahwa semangat, kerja keras, dan dukungan lingkungan yang inklusif dapat membuka jalan bagi pencapaian luar biasa. Peringatan ini adalah momentum untuk melangkah bersama menuju kesetaraan sejati. (fit/in)