back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
25.7 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Bupati Enrekang Buka Festival Literasi 2025, Hidupkan Budaya Membaca Masyarakat

ENREKANG, inspirasinusantara.id – Bupati Enrekang, H. Muh. Yusuf Ritangnga, secara resmi membuka Festival Literasi 2025 yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Enrekang. Kegiatan...
BerandaPemerintahanBupati Enrekang Buka Festival Literasi 2025, Hidupkan Budaya Membaca Masyarakat

Bupati Enrekang Buka Festival Literasi 2025, Hidupkan Budaya Membaca Masyarakat

ENREKANG, inspirasinusantara.id – Bupati Enrekang, H. Muh. Yusuf Ritangnga, secara resmi membuka Festival Literasi 2025 yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Enrekang. Kegiatan ini berlangsung lima hari, mulai 29 September hingga 3 Oktober 2025, di halaman kantor Dispustaka dan Arsip Enrekang.

Festival Literasi 2025 mengangkat tema “Literasi Maju, Enrekang Sejahtera” dan turut dihadiri Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Dr. Muhammad Jufri M. Si, M. Psi, Psikolog, Bunda Literasi Kabupaten Enrekang Ny. Hj. Ratnawati Yusuf Ritangnga, serta sejumlah undangan lainnya.

Prof. Muhammad Jufri memberikan apresiasi atas inisiatif Pemkab Enrekang melalui Dispustaka dan Kearsipan yang melibatkan unsur desa hingga kecamatan dalam kegiatan literasi. Ia menilai Enrekang menunjukkan kemajuan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

“Berdasarkan hasil kajian Perpustakaan Nasional RI, Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) tahun 2023 mencapai 89,67. Tahun 2024 angka ini dapat dipertahankan bahkan meningkat menjadi 94,19. Ini capaian yang tidak main-main dan tentu merupakan usaha dari kita semua,” kata Prof. Muhammad Jufri.

Ia menambahkan, dari 129 desa/kelurahan di Enrekang, sebanyak 73 perpustakaan desa/kelurahan dan taman baca masyarakat telah mendapat dukungan pengembangan literasi, baik dari Perpustakaan Nasional maupun Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan. Dukungan tersebut tidak hanya berupa buku, tetapi juga fasilitas lain dan peningkatan kapasitas SDM pengelola.

Sementara itu, Bupati Enrekang H. Muh. Yusuf Ritangnga menekankan bahwa literasi bukan hanya soal membaca dan menulis, melainkan juga kemampuan memahami, menganalisis, serta menggunakan informasi secara efektif.

“Dengan tingkat literasi yang tinggi, masyarakat akan lebih mampu mengakses pengetahuan, berpikir kritis, dan mengambil keputusan yang bijaksana. Hal ini tentunya akan membantu mereka untuk mandiri, meningkatkan kualitas hidup, dan berkontribusi pada pembangunan daerah,” ujarnya.

Bupati mengungkapkan, IPLM Kabupaten Enrekang saat ini mencapai nilai 94,19 dengan kategori sangat baik. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan IPLM Sulawesi Selatan yang bernilai 88,24 dan IPLM Nasional dengan capaian 73,52.

“Begitupun juga dengan nilai tingkat kegemaran membaca (TGM) dengan nilai 84,14, kategori tinggi. Hal ini merupakan tantangan bagi kita semua semoga bisa mempertahankan nilai tersebut dalam rangka meningkatkan kualitas literasi masyarakat di Kabupaten Enrekang,” tutur Bupati.

Ia menegaskan literasi berperan penting dalam pembangunan daerah karena mendorong peningkatan kualitas SDM, ekonomi, dan daya saing. Oleh sebab itu, penguatan literasi harus menjadi prioritas bersama, mulai dari perpustakaan desa, sekolah, hingga ruang-ruang nonformal.

Bupati Enrekang berharap momentum Festival Literasi ini mampu mendorong budaya membaca, menulis, dan berkarya di tengah masyarakat sekaligus memperkuat ekosistem literasi di Bumi Massenrempulu.

“Melalui Festival Literasi ini minat baca masyarakat Enrekang meningkat signifikan, pelajar, mahasiswa, dan masyarakat terdorong untuk menyalurkan ide serta gagasannya dalam bentuk karya literasi, dan terbangun ekosistem literasi yang berkelanjutan. Semoga rangkaian kegiatan Festival ini yang merupakan puncak semarak literasi tahun 2025 berjalan lancar dan memberikan manfaat besar bagi kita semua. Mari kita manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya,” tutup Bupati Enrekang Yusuf Ritangnga.

Festival Literasi 2025 juga dirangkaikan dengan pelantikan Ketua Bunda Literasi dari 12 kecamatan di Kabupaten Enrekang. (*/IN)