IN, MAKASSAR – Nilai Tukar Petani (NTP) Gabungan Sulsel pada Desember 2023 meningkat sebesar 114,25. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel Aryanto saat menghadiri jumpa pers yang digelar 2 Januari 2024.
” Peningkatan NTP naik 0,45 persen dibandingkan dengan NTP November 2023 sebesar 113,74,” ucapnya, dikutip via youtube, Jumat (05/01/2024).
Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK dan BPS Bakal Lakukan Survei SNLIK 2024
Aryanto menyebut, NTP Subsektor Tanaman Pangan (NTPP) tercatat sebesar 107,80.Lalu Subsektor Tanaman Hortikultura (NTPH) sebesar 134,91, dan Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) sebesar 134,12.
“Sementara Subsektor Peternakan (NTPT) sebesar 107,61, dan Subsektor Perikanan (NTNP) sebesar 109,31,” sebutnya.
Pada Desember 2023, tiga dari lima subsektor pertanian mengalami penurunan NTP dibanding bulan sebelumnya.Yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,55 persen, Subsektor Peternakan sebesar 0,50 persen, dan Subsektor Perikanan sebesar 0,55 persen.
Desember 2023, Sulsel Inflasi 0,73 Persen: Tertinggi Kota Makassar
Semenyara Subsektor Tanaman Hortikultura mengalami peningkatan NTP 10,34 persen, dan Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat mengalami peningkatan NTP 1,43 persen.
Sekadar diketahui, NTP merupakan perbandingan indeks harga yang diterima petani (lt) terhadap indeks harga yang dibayar petani (lb).
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan daya beli petani di perdesaan.
NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.