back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
33.3 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Duduk atau Jongkok? Jejak Karbon di Balik Toilet 

inspirasinusantara.id – Saat berbicara soal perubahan iklim, mungkin yang pertama terlintas di benak kita adalah kendaraan bermotor, limbah industri, atau pembangkit listrik berbahan bakar...
BerandaPemerintahanDisporapar Balikpapan Siap Bersinergi dengan Dispar Makassar

Disporapar Balikpapan Siap Bersinergi dengan Dispar Makassar

IN, BALIKPAPAN — Diskusi pemasaran pariwisata oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Makassar dan Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Balikpapan berjalan hikmat, di Kantor Disporapar, Jumat (21/07/2023).

Kegiatan tersebut juga melibatkan pihak PT Festival 8 Indonesia dengan memaparkan terkait event F8 yang akan dilaksanakan tahun ini. Undangan ke F8 pun diberikan langsung ke pihak Disporapar sebagai perwakilan Pemkot Balikpapan.

Pertemuan tersebut juga melibatkan perwakilan PHRI Sulsel. Serta perwakilan Asita Sulsel.

Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan, Abdul Majid mengatakan kunjungan tersebut merupakan suatu kehormatan.

“Kami merasa sangat terhormat, itu karena kita itu banyak belajar bagaimana pengembangan pariwisata dari Kota Makassar,” ujarnya.

Abdul Majid yang merupakan kelahiran Jeneponto itu menyampaikan bahwa banyak potensi besar di Balikpapan. Karakter tidak jauh berbeda dari Makassar, khususnya wisata bahari.

Untuk itu, Alumni Jurusan Sastra Inggris Unhas itu menilai ada banyak hal yang bisa dikolaborasikan dengan Pemkot Makassar. Itu karena dia melihat, Kota Makassar mampu menunjukan potensi luar biasa dalam kepariwisataan.

“Apalagi di Balikpapan itu semua pendatang,” katanya. Sehingga banyak yang suka melancong atau berwisata jika ada waktu lowong.

Abdul Majid menyampaikan untuk Bugis-Makassar itu sekitar 30 persen. Jawa pun dengan kisaran angka demikian. Selebihnya Banjar dan lainnya.

Namun luas Balikpapan tidak seberapa. Luas Balikpapan hanya sekitar 500 km persegi.

“Kenapa kita bilang dari kunjungan ini membuka lebar peluang kerjasama karena kita banyak dapat inspirasi dari Kota Makassar, antara lain menyusur Teluk Balikpapan dengan Pinisi,” katanya.

“Salah satu yang menginspirasi itu, yah naik Pinisi ke Pulau Samalona,” tambahnya.

Hal ini pihaknya kembangkan karena menilai kedepan ini PAD Balikpapan bisa lebih ditopang oleh kepariwisataan. Terlebih diketahui pada 2022 lalu PAD yang disumbang sektor ini sekitar 30 persen dari capaian.

Termasuk mise. Pemkot Balikpapan pun mulai menggagas itu. Terlebih kedepan jika IKN jadi, Balikpapan salah satu gerbang.

Sekretaris Dinas Pariwisata Makassar, Andi Tenri Lengka merasa terhormat bisa diterima dengan baik oleh Disporapar Balikpapan.

“Hal ini bagian dari silaturahmi dan berdiskusi terkait kepariwisataan. Apalagi diketahui bahwa di Makassar tahun punya 75 event dan salah satu terbesar F8,” katanya.

F8 kata dia selalu dipasarkan karena event ini mampu menyumbang PAD cukup besar. Ada sekitar Rp575 miliar di 2022 lalu uang berputar selama penyelenggaraannya F8. (fai/IN)