JFW 2025 : Miracle Runaway, Fesyen Tanpa Batasan Usia

JFW 2025 : Miracle Runaway, Fesyen Tanpa Batasan Usia
JFW 2025. Dian Sastrowardoyo tampil dalam Ponds : Miracle Runaway di Jakarta Fashion Week 2025. (foto:dok. JFW 2025)

INSPIRASI NUSANTARA– Jakarta Fashion Week (JFW) 2025 menggelar peragaan busana berjudul Miracle Runway. Gelaran ini bertujuan untuk menantang batasan usia dalam industri fasyen.

JFW 2025 menjadi platform bagi perempuan untuk terus berkarya dan mengekspresikan diri tanpa terhalang oleh stereotipe usia. Diinisiasi oleh Pond’s Age Miracle, acara ini mengajak perempuan untuk percaya bahwa usia bukanlah penghalang untuk mengejar impian.

 

BACA JUGA : Jakarta Fashion Week 2025 : Ada Tenun Sobi Khas Sulawesi Selatan

Runway ini dibuka dengan penampilan brand ambassador Dian Sastrowardoyo, aktris Adinia Wirasti, influencer Agatha Suci, serta delapan Miracle Models. “Mereka bersama-sama membuktikan bahwa usia bukan penghalang untuk berani berkarya demi mewujudkan mimpi” dikutip dari KumparanWoman.

Sebagai bagian dari komitmennya, Pond’s menggandeng lima desainer ternama untuk menampilkan koleksi busana yang mendukung semangat pemberdayaan perempuan. Lisa Ju, Natalia Kiantoro, Cynthia Vicario, Christin Wu, dan Natashia Midori dari label DUMA hadir dengan desain-desain istimewa yang menonjolkan keindahan serta semangat kreativitas tanpa batas.

 

1.Lisa Ju – Foret Mystere
Desainer Lisa Ju membawa tema eksplorasi alam Indonesia melalui koleksi Foret Mystere. Mengusung warna-warna alami seperti hijau, cokelat, dan hitam, koleksi couture ini juga dilengkapi dengan sentuhan warna merah khas Pond’s. Detail tekstur dan elemen lukisan tangan menambah keunikan desain, sementara teknik draping dan batik memperindah setiap siluet gaun.

2.Natalia Kiantoro –The Paper Plane

Natalia Kiantoro menghadirkan koleksi *
The Paper Plane yang melambangkan kebebasan dan semangat untuk terus mengejar pengalaman hidup baru. Koleksi ini mencakup long dress, mini dress, blazer, dan outerwear dengan potongan tegas serta palet warna segar seperti biru, putih, hitam, dan merah.

3.Cynthia Vicario – Benang Merah

Koleksi Benang Merah oleh Cynthia Vicario mengangkat perjalanan pribadi sang desainer dalam dunia mode. Dengan jaket oversize dan teknik sulam pada bagian tangan, koleksi ini menggabungkan warna-warna bold seperti hitam, navy, khaki, dan silver untuk memberikan kesan edgy dan berani.

4.Christin Wu & Natashia Midori – Radiance & Petale

Christin Wu mempersembahkan koleksi sepatu Radiance, yang terinspirasi dari bunga potentilla sebagai simbol transformasi dan pertumbuhan. Sepatu-sepatu ini dihiasi dengan detail bunga dan hadir dalam desain feminin. Di sisi lain, Natashia Midori lewat label DUMA menampilkan koleksi busana Petale yang elegan dengan palet warna pastel cerah dan aksen bunga iris, mengusung keanggunan feminin yang lembut namun penuh kekuatan.

Melalui peragaan busana Miracle Runway, Pond’s Age Miracle tidak hanya menampilkan kreasi mode yang menakjubkan, tetapi juga menyuarakan pesan pemberdayaan bagi perempuan untuk tetap berani berkarya dan meraih mimpi tanpa batasan usia. (fit/in)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *