IN, MAKASSAR – Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, Ferdy Mochtar mengingatkan masyarakat terkait bahaya sampah elektronik.
Menurut Ferdi, sampah elektronik jika tidak tertata dengan baik akan berbahaya bagi kesehatan.
Sampah elektronik juga berpotensi besar menimbulkan kerusakan lingkungan dengan limbah B3 didalamnya.
Adapun jenis limbah B3 antara lain bekas telepon genggam, TV, Komputer (PC), charger/batterai.
Limbah B3 sendiri memiliki karakteristik
beracun, korosif dan berbahaya bagi lingkungan.
“Limbah B3 mengandung senyawa oksida dan Logam Berat (CU, Fe, Pb, Ini, Ag Zn dan Au),” ucap Ferdi Mochtar, Rabu (4/12/2024).
Adapun dampaknya, senyawa oksidasi dapat menyebabkan asidifikasi (pengasaman) pada tanah, air dan udara.
Kemudian menyebabkan hujan asam, pH tanah dan air menurun yang dapat mempengaruhi sektor pertanian dan perikanan.
“Sedangkan kandungan logam berat jika terbawa ke dalam perairan dapat masuk kedalam rantai makanan yang akhirnya bersifat karsinogenik terhadap manusia,” ulasnya. (*/IN)