IN,MAKASSAR — Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Makassar menerima audiensi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar.
Audiensi tersebut terkait Penyusunan Visi Misi dan Program Bakal Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar dan kesesuaiannya dengan Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).
Agenda ini berlangsung di Ruang Rapat Bappeda Balaikota Makassar, Rabu (31/7/2024).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Makassar, A. Zulkifly dan staff Bappeda Kota Makassar.
Andi Zulkifli Nanda mengatakan, penyusunan visi misi dan program Bakal Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar akan mengacu pada RPJPD 2025-2045 Kota Makassar.
“Dokumen RPJPD sendiri secara garis besar berisikan penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap visi, misi, arah kebijakan dan sasaran pokok RPJPD Kota Makassar Tahun 2025-2045,” kata Andi Zulkifli Nanda.
Adapun visi pembangunan jangka panjang Kota Makassar adalah Makassar Kota Dunia Yang Resilient, Sombere’ dan Smart Untuk Semua.
Dijelaskan, Kota Dunia adalah kondisi Makassar pada 2045 sebagai kota pusat pertumbuhan ekonomi yang aman, nyaman dan berdaya saing tinggi.
Sebagai kota pusat pertumbuhan ekonomi yang aman, nyaman dan berdaya saing tinggi. Serta memiliki konektivitas dan kontribusi hingga ke jaringan internasional.
Selanjutnya, kata ‘Sombere’ dalam perumusan Visi RPJPD Makassar 2025-2045 yaitu kondisi Makassar pada 2045 yang berbudaya masyarakat maju dengan kualitas keluarga yang tinggi yang mengakar pada kearifan lokal dan nilai-nilai luhur ‘Bugis-Makassar.
Sombere juga merupakan kondisi terwujudnya pemajuan kebudayaan, menguatnya moderasi beragama, terlindunginya kekayaan intelektual dan meningkatnya citra kota (city branding).
Sementara smart adalah kota yang cerdas dengan layanan publik yang prima, untuk semua adalah kondisi Makassar 2045 yang memiliki perlindungan sosial yang adaptif dengan ketimpangan pendapatan rendah. (*/IN)