back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
27.6 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

ASDP Hadirkan KMP Arwana, Satukan Pulau-Pulau Pangkep 

MAKASSAR, inspirasinusantara.id – Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) di Sulawesi Selatan dikenal sebagai daerah maritim dengan ratusan pulau kecil yang tersebar di Selat Makassar. Dari...
BerandaGaya HidupKurangi Jejak Karbon Digital, Begini Tips Hemat Energi 

Kurangi Jejak Karbon Digital, Begini Tips Hemat Energi 

inspirasinusantara.id– Di era digital, penggunaan gadget dan internet kerap dianggap tidak berhubungan langsung dengan isu lingkungan. Padahal, setiap aktivitas digital seperti mengirim email, menonton video daring, hingga menyimpan data di cloud menyumbang jejak karbon yang cukup besar.

Menurut laporan The Guardian (2024), industri digital global menyumbang sekitar 3,7% emisi gas rumah kaca, setara dengan industri penerbangan dunia.

Ketergantungan kita terhadap smartphone, laptop, hingga layanan streaming memang memudahkan hidup, namun tanpa disadari turut memperbesar jejak karbon dari konsumsi energi listrik.

Studi yang dirilis oleh International Energy Agency (IEA) mencatat bahwa pusat data dan jaringan telekomunikasi global mengonsumsi hampir 1% dari total listrik dunia, dengan tren yang terus meningkat (IEA, 2023). Lebih lanjut, jejak karbon juga muncul dari proses produksi gadget itu sendiri.

Sebagian besar emisi dihasilkan sejak tahap manufaktur, bukan saat perangkat digunakan. Greenpeace dalam laporannya tahun 2022 menyebut bahwa hampir 80% dampak lingkungan sebuah smartphone terjadi di fase produksi, mulai dari penambangan bahan baku hingga perakitan.

Baca juga : Kurangi Jejak Karbon Saat Liburan, Begini Tipsnya

Selain itu, aktivitas sederhana seperti rapat online pun berkontribusi terhadap jejak karbon digital. Sebuah penelitian yang dimuat dalam Journal of Resources, Conservation & Recycling (2021) mengungkapkan bahwa mematikan kamera saat rapat daring bisa mengurangi emisi karbon hingga 96%. Artinya, kebiasaan kecil di dunia maya dapat membawa pengaruh besar dalam menekan emisi global.

Strategi Cerdas Mengurangi Jejak Karbon Digital

1. Think before you click – Hapus “sampah digital”

Setiap email, foto, atau like di media sosial melewati server dan pusat data yang haus energi. Dengan menghapus spam, mengurangi penyimpanan tak penting, serta menggunakan layanan digital seperlunya, kita bisa memangkas konsumsi energi digital.

2. Bersihkan sampah digital secara teratur

Email besar, foto duplikat, dan dokumen usang menyumbang konsumsi energi tinggi di penyimpanan cloud. Rajin membersihkannya berarti menurunkan jejak karbon digital

3. Perpanjang usia gadget Anda

Karena sebagian besar jejak karbon smartphone ada di manufaktur, memperbaiki perangkat lama atau membeli bekas lebih ramah lingkungan.

4. Matikan gadget saat tidak digunakan

Membiasakan perangkat istirahat bukan hanya menghemat energi, tapi juga memperpanjang usia perangkat.

Di tengah hiper-digitalisasi, kontribusi kita terhadap jejak karbon digital mungkin tak terlihat, tetapi kebiasaan kecil sehari-hari dapat membawa dampak besar bila dilakukan bersama.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, kita tidak hanya menghemat energi listrik, tetapi juga ikut berperan dalam pengurangan jejak karbon—sebuah aksi sederhana yang membawa manfaat besar bagi bumi. (*/IN)