IN, GOWA – Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DiskominfoSP) menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Tim Pengelola SP4N Lapor di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, pada Rabu, 30 Oktober 2024.
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten Bidang Pemerintahan Setkab Gowa, Rahmawati Djalil, yang menekankan pentingnya pengelolaan pengaduan publik dalam proses reformasi birokrasi. Menurutnya, sistem pengaduan yang baik memungkinkan pemerintah untuk cepat mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi masyarakat.
“Pengelolaan pengaduan yang efektif dan efisien akan membantu memperbaiki kinerja instansi pemerintahan secara terus menerus,” ungkap Rahmawati.
Rahmawati juga menambahkan bahwa keberhasilan implementasi SP4N Lapor sangat bergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mengelola pengaduan tersebut. “Dengan pemahaman dan keterampilan yang lebih baik dari para admin di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kami berharap pengelolaan pengaduan masyarakat dapat ditangani secara profesional dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,” tuturnya.
SP4N Lapor! bersama Sahabat Lapor! merupakan inovasi yang bertujuan memperkuat keterlibatan masyarakat dalam pembangunan daerah, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik. “Dengan adanya platform SP4N Lapor, masyarakat dapat dengan mudah menyampaikan berbagai permasalahan yang mereka hadapi terkait pelayanan publik, sehingga dapat ditindaklanjuti oleh instansi terkait secara efektif dan efisien,” tambah Rahmawati.
Provincial Coordinator USAID ERAT, Sarwansa Sahabuddin, juga menyampaikan bahwa tujuan USAID ERAT adalah untuk meningkatkan manfaat yang diterima masyarakat dari pelaksanaan kebijakan badan publik di daerah. “Kami membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan manfaat bagi masyarakat melalui implementasi kebijakan dan pelayanan publik,” ujarnya.
Sarwansa menekankan bahwa Kabupaten Gowa menjadi benchmark bagi kabupaten lain di Sulsel dalam pengelolaan SP4N Lapor. “Kami selalu menjadikan Kabupaten Gowa sebagai standarisasi pengelolaan SP4N Lapor,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Gowa, Arifuddin Saeni, menjelaskan bahwa pelaksanaan Monev ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, kapasitas, dan keterampilan para admin OPD dan Sahabat Lapor melalui simulasi prosedur pengelolaan kanal pengaduan masyarakat. “Kegiatan ini diikuti oleh 70 peserta dari perwakilan setiap SKPD yang menangani pelaporan dan pengaduan SP4N Lapor, Sahabat Lapor, serta Tim USAID ERAT,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kapasitas pengelolaan pengaduan publik di masing-masing SKPD, sehingga dapat lebih efektif dalam menangani laporan atau pengaduan dari masyarakat. (*/IN)
