back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
29.9 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Makassar Menuju Panggung Global : Munafri Disambut Dubes RI di Wina

AUSTRIA, inspirasinusantara.id — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mendapat sambutan hangat dari Duta Besar Republik Indonesia untuk Austria merangkap Slovenia dan perwakilan PBB, Damos...
BerandaRagamPenjelasan Mengenai Nuzulul Quran, Proses Penurunan Bertahap Kitab Suci Islam

Penjelasan Mengenai Nuzulul Quran, Proses Penurunan Bertahap Kitab Suci Islam

INSPIRASI NUSANTARA — Nuzul Al-Quran atau Nuzulul Quran secara harfiah berarti “penurunan Al-Quran”, merujuk pada proses unik di mana Al-Quran, kitab suci Islam, diturunkan secara bertahap kepada Nabi Muhammad (SAW) selama periode 23 tahun.

Proses ini dimulai pada tahun 610 Masehi di Gua Hira, sebuah gua terpencil di pegunungan dekat kota Makkah. Di sinilah, Nabi Muhammad menerima wahyu pertama dari Malaikat Jibril, yang menyampaikan pesan Allah kepadanya. Wahyu ini adalah permulaan dari misi kenabian beliau, dan dengan demikian dimulailah perjalanan panjang penurunan Al-Quran.

Penurunan Al-Quran tidak terjadi secara tiba-tiba, melainkan secara bertahap selama masa hidup Nabi Muhammad. Wahyu tersebut diberikan kepada beliau sesuai dengan kebutuhan dan situasi yang dihadapi oleh umat Muslim pada saat itu. Sebagian besar wahyu diberikan dalam tanggapan terhadap peristiwa-peristiwa tertentu, pertanyaan dari para sahabat, atau permintaan bantuan dan bimbingan.

Selama periode penurunan Al-Quran, berbagai surah (bab) dan ayat-ayatnya diturunkan secara berangsur-angsur. Surah-surah tersebut mencakup berbagai macam topik, mulai dari keyakinan, hukum, moralitas, sejarah, hingga petunjuk praktis untuk kehidupan sehari-hari. Keteraturan dan keberagaman isi Al-Quran hingga kini  bukti keajaiban dan kesempurnaan ilahi.

Hingga hari ini, umat Islam terus memperingati dan menghormati Nuzul al-Quran sebagai salah satu momen penting dalam sejarah agama Islam. Peristiwa ini tidak hanya menandai awal dari penyebaran Islam, tetapi juga mewakili fondasi utama dari keimanan umat Muslim. (*)

PENULIS: Kartika Gene