back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
28.4 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Pengurangan Dana Transfer Rp134 Miliar Ancam Pelayanan Publik di Enrekang

ENREKANG, inspirasinusantara.id – Pemerintah Kabupaten Enrekang dipastikan menghadapi kesulitan keuangan pada tahun 2026 akibat pengurangan dana transfer dari pusat sebesar Rp134 miliar. Kondisi ini...
BerandaPemerintahanSeragam Sekolah Gratis Program MULIA Siap Disalurkan 

Seragam Sekolah Gratis Program MULIA Siap Disalurkan 

MAKASSAR, inspirasinusantara.id – Pemerintah Kota Makassar memastikan Program Seragam Sekolah Gratis bagi siswa baru jenjang SD dan SMP negeri tetap berjalan sesuai rencana. Kepastian ini disampaikan di tengah kekhawatiran masyarakat terkait waktu pelaksanaan program menjelang tahun ajaran baru.

Sekretaris Kota Makassar, A Zulkifly Nanda, menjelaskan bahwa proses tender telah selesai. Saat ini tinggal menunggu finalisasi administrasi dan pendampingan dari Aparat Penegak Hukum (APH), serta probity audit sebelum memasuki tahap produksi dan distribusi.

“Untuk saat ini, teman-teman Dinas Pendidikan bersama Bagian PBJ sudah bekerja. Tinggal tahapan penyelesaian dokumen kontrak dan koordinasi. Insya Allah bulan ini (Juli) mulai terlaksana di distribusi,” tegasnya kepada awak media di Kantor Balai Kota Makassar

Distribusi seragam akan dilakukan secara bertahap. Hal ini untuk menjawab keraguan masyarakat terhadap kepastian realisasi program yang merupakan bagian dari visi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri-Aliyah.

Zulkifly menambahkan, mengingat hari pertama sekolah pada 14 Juli 2025 sudah dekat, pembagian seragam tidak akan dilakukan serentak di semua sekolah.

“Kemungkinan sekitar satu minggu setelah sekolah masuk baru kita mulai distribusi secara bertahap. Proses ini memang tidak bisa sekaligus karena produksi dan distribusi ke puluhan ribu siswa butuh waktu,” ujarnya.

Baca juga : Dukung Pendidikan, Pemkot Makassar Libatkan Penjahit Lokal Siapkan Gratis Seragam Sekolah

Ia menjelaskan, sebanyak 31 penyedia telah terverifikasi dalam etalase pengadaan, dan saat ini tinggal menunggu proses finalisasi seleksi oleh Dinas Pendidikan.

“Sudah ada 31 penyedia, jika tidak ada kendala, proses pemilihan penyedia sudah mulai berjalan. Kapasitas produksinya mencukupi untuk seragam,” jelas Zulkifly.

Program pengadaan seragam ini didanai dari hasil efisiensi anggaran belanja daerah. Sumber anggaran berasal dari efisiensi sesuai Instruksi Presiden Nomor 1 dan surat edaran efisiensi tahun 2025.

“Salah satu prioritasnya memang pelayanan pendidikan,” terang mantan Kepala Bappeda itu.

Total anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai Rp11,49 miliar, dengan target pembagian 66.000 seragam kepada 33.000 siswa baru SD dan SMP negeri.

Adapun seragam yang dibagikan dalam tahap awal berupa satu setel seragam putih merah untuk siswa SD dan putih biru untuk siswa SMP. Seragam batik dan olahraga belum termasuk dalam pengadaan ini.

“Spesifikasi teknis sudah dikunci, harganya sama semua, hanya volume produksi yang berbeda per penyedia sesuai kapasitasnya,” tutur Zulkifly.

Zulkifly juga menekankan agar pihak sekolah tidak menjual seragam kepada orang tua murid. Pemerintah kota telah menyiapkan surat edaran yang melarang jual beli seragam di lingkungan sekolah.

“Artinya, orang tua tidak wajib beli seragam. Kalau mau menunggu, silakan. Pemerintah kota akan membagikan gratis. Tapi bagi yang mampu, kalau mau membeli dulu juga tidak dilarang,” imbuh Zulkifly.

Ia memastikan program ini merupakan langkah proaktif untuk membantu masyarakat serta menjaga transparansi dalam proses pengadaan.

“Kalaupun ada dinamika di lapangan, ini catatan penting untuk penyempurnaan di tahun berikutnya. Tapi tahun ini tetap kami laksanakan,” pungkas Zulkifly. (*/IN)