inspirasinusantara.id — Ada beberapa perayaan penting pada hari Selasa, 20 Mei salah satunya adalah Hari Kebangkitan Nasional Indonesia: Simbol Persatuan dan Perjuangan.
Tanggal 20 Mei bukan sekadar hari biasa. Di baliknya, tersimpan sejumlah peristiwa penting yang membentuk sejarah dan kebudayaan berbagai bangsa, termasuk Indonesia.
20 Mei memperingati hari apa saja?
Berikut ini beberapa hari peringatan pada (20/5/2025) :
1. Hari Kebangkitan Nasional Indonesia: Simbol Persatuan dan Perjuangan
Indonesia mengenang 20 Mei sebagai Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), hari yang menandai bangkitnya kesadaran nasional untuk memperjuangkan kemerdekaan. Tonggak sejarah ini bermula dari berdirinya organisasi Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908, digagas oleh tokoh-tokoh seperti Wahidin Soedirohusodo dan Soetomo.
Gerakan ini merupakan hasil dari dampak Politik Etis Belanda yang melahirkan kaum terpelajar. Ditetapkan sebagai hari nasional sejak 1959 oleh Presiden Soekarno, Harkitnas menjadi simbol semangat persatuan dan nasionalisme rakyat Indonesia.
2. Hari Restorasi Kemerdekaan Timor Leste: Perjalanan Panjang Menuju Kedaulatan
Di hari yang sama, Timor Leste memperingati Hari Restorasi Kemerdekaannya. Negara yang pernah menjadi bagian dari Indonesia ini secara resmi merdeka pada 20 Mei 2002 setelah melalui referendum pada tahun 1999.
Dulunya wilayah jajahan Portugis, Timor Leste kini berdiri sebagai negara berdaulat yang diakui PBB, mengenang tanggal ini sebagai momen pembebasan dan awal lembaran baru dalam sejarah bangsanya.
Baca juga : 19 Mei Memperingati Hari Apa? Berikut Daftarnya!
3. Hari Nasional Kamerun: Merayakan Persatuan dalam Keragaman
Afrika pun memiliki peringatan penting pada tanggal yang sama. Tepat pada 20 Mei 1972, rakyat Kamerun memilih menjadi negara kesatuan melalui referendum nasional yang digagas Presiden Ahmadou Ahidjo.
Peristiwa ini menjadi akhir dari sistem federal dan awal dari Hari Republik Kamerun, yang dirayakan setiap tahun sebagai Hari Persatuan Nasional.
4. World Bee Day: Mengajak Dunia Menjaga Lebah dan Keanekaragaman Hayati
PBB menetapkan 20 Mei sebagai Hari Lebah Sedunia sejak 2017. Inisiatif ini muncul dari asosiasi peternak lebah Slovenia sebagai bentuk kepedulian atas menurunnya populasi lebah yang mengancam keberlangsungan ekosistem.
Lewat peringatan ini, masyarakat diajak untuk membuat taman ramah lebah, mendukung peternak lokal, hingga menghindari penggunaan pestisida.
5. National Quiche Lorraine Day: Merayakan Kelezatan Kuliner Klasik Eropa
Di Eropa, 20 Mei juga dirayakan sebagai National Quiche Lorraine Day. Makanan khas Prancis ini merupakan pai gurih berisi telur, keju, dan daging asap, yang berasal dari wilayah Lorraine.
Kini, sajian klasik ini dapat ditemukan di banyak kafe modern, termasuk di kota-kota besar Indonesia. Menyantap atau membuat quiche bisa menjadi cara menarik merayakan warisan kuliner Eropa.
6. Hari Lahir PSS Sleman: Simbol Kekuatan Sepak Bola Daerah
Bagi masyarakat Sleman, 20 Mei menjadi momen bersejarah karena merupakan hari lahirnya klub sepak bola kebanggaan mereka, PSS Sleman, pada 1976. Dibentuk di masa kepemimpinan Bupati Drs. KRT. Suyoto Projosuyoto, kehadiran PSS menjadi wujud nyata pembinaan sepak bola di wilayah DIY.
Dikenal dengan julukan Super Elang Jawa dan Laskar Sembada, PSS kini menjadi kekuatan tersendiri di kancah sepak bola nasional, didukung dua kelompok suporter besar: Slemania dan Brigata Curva Sud.
Tanggal 20 Mei mengingatkan kita bahwa perjuangan, persatuan, dan rasa cinta terhadap sesama baik antarbangsa, antarumat manusia, hingga makhluk hidup lainnya adalah nilai yang harus terus dijaga.
Dari semangat kebangsaan hingga kepedulian sosial dan budaya, mari rayakan 20 Mei dengan semangat membangun, menginspirasi, dan menyatukan. (*/IN)
