back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
31.7 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Unismuh Makassar Buka Jalur Fast Track: Kuliah 5 Tahun Boyong Ijazah Sarjana dan Magister

IN, MAKASSAR - Setelah meraih akreditasi institusi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Universitas Muhammadiyah Makassar terus mengembangkan inovasi dan terobosan. Salah...
BerandaPerempuan6 Fakta "Mycoplasma pneumoniae", Bakteri yang Bisa Picu Pandemi Baru

6 Fakta “Mycoplasma pneumoniae”, Bakteri yang Bisa Picu Pandemi Baru

 

IN, MAKASSAR – Mycoplasma pneumoniae adalah bakteri yang termasuk dalam genus Mycoplasma. Patogen ini memiliki periode inkubasi yang cukup lama, berkisar antara 1 hingga 4 minggu. Oleh karena itu, penyebarannya juga memakan waktu yang relatif lama.

Bakteri ini sering disebut sebagai ‘walking pneumonia’. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi mengatakan, Mycoplasma memang jadi penyebab pneumonia paling umum di China. Diketahui sejak Mei 2023, China mengalami wabah pneumonia dengan 3/4 kasus.

“Pandemi itu lebih sering disebabkan oleh patogen yang sifat virulensinya tinggi. Tidak menutup kemungkinan bisa jadi pandemi. Tapi dibanding virus, [penyebarannya] lebih cepat virus,” kata Imran dalam konferensi pers bersama Kemenkes, Rabu (29/11).

Shena Malsiana Meninggal Dunia Akibat Lupus Nefritis,  Ini Penjelasan Penyakitnya

Berikut 6 beberapa fakta tentang Mycoplasma pneumoniae:

1.Mycoplasma pneumoniae Bakteri

Mycoplasma pneumoniae adalah bakteri yang dapat menginfeksi manusia melalui paparan droplet dari orang yang terinfeksi. Patogen ini memiliki kemampuan untuk menyebabkan infeksi pernapasan, mirip dengan penyakit paru-paru dan flu.

2.Mycoplasma pneumoniae Berdampak pada Anak

Di China, anak-anak lebih sering terdampak oleh Mycoplasma pneumoniae, terutama saat terjadi perubahan musim. Saluran napas yang lebih pendek pada anak-anak memudahkan bakteri ini masuk ke jaringan paru-paru.

3. Mycoplasma pneumoniae Berpotensi Pandemi

Wabah pneumonia di China yang disebabkan oleh Mycoplasma pneumoniae memunculkan kekhawatiran sebagai pandemi baru setelah Covid-19. Meski demikian, ada beberapa alasan mengapa hal ini sulit terjadi. Salah satunya adalah masa inkubasi bakteri yang panjang, yang membuat penyebarannya tidak secepat virus.

4. Mycoplasma pneumoniae Tidak Lebih Berbahaya dari Covid-19

Meskipun Mycoplasma pneumoniae memiliki morbiditas yang tinggi, angka kematian akibatnya tidak setinggi Covid-19.

5. Mycoplasma pneumoniae Perlu Pengobatan

Perbedaan antara bakteri dan virus penting dalam penanganan penyakit. Penyakit yang disebabkan oleh virus cenderung sembuh dengan sendirinya, sementara penyakit bakteri memerlukan antibiotik.

6. Mycoplasma pneumoniae Berbahaya di Kawasan Tinggi Polusi

Pneumonia akibat Mycoplasma berkaitan dengan polusi. Di daerah dengan tingkat polusi tinggi, paru-paru menjadi lebih sensitif. Sensitivitas paru dapat memicu masalah pernapasan lain seperti asma.