IN, MAKASSAR — Komunitas Relawan Emergensi Kesehatan Indonesia (KREKI) Cabang Sulsel menggelar Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) pada lingkungan Poltekkes Makassar, Senin, 22 Mei dan Jumat, 26 Mei.
Ketua KREKI cabang Sulsel dr. Abdul Azis, Sp.U (K) mengatakan dalam kehidupan sehari-hari, kejadian gawat darurat dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan di mana saja.
Peristiwa tersebut tidak mengenal batasan umur dan jenis kelamin dan seringkali terjadi penanganan awal yang tidak tepat pada kasus gawat darurat sehingga dapat menyebabkan kecacatan bahkan kematian.
dr. Abdul Azis mengungkapkan kegiatan ini diadakan secara daring dalam bentuk pemberian materi pada hari Senin lalu dan pelatihan praktikum pada hari ini.
Hal itu agar para peserta dapat mengaplikasikan keterampilan dari materi yang diperoleh.
Sementara itu, Korlap Kegiatan Pelatihan BHD, dr. Nur Rahmansyah, Sp.OT mengatakan kegiatan praktikum dilaksanakan di Aula Abulosibatang Poltekkes Makassar yang melibatkan 50 peserta dari Staf Poltekkes Makassar.
Para peserta dibagi dalam grup kecil untuk melakukan keterampilan BHD yang didampingi oleh instruktur tiap grupnya.
“Instruktur akan memberikan arahan mengenai penanganan bantuan hidup dasar yang diikuti oleh peserta dalam melakukan keterampilan tersebut,” ucapnya.
Kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh Ketua Umum KREKI dr. Supriyantoro, Sp.P., MARS untuk melihat proses pelatihan BHD yang diadakan di kota Makassar. (*)