IN, MAKASSAR — Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar Nursaidah Sirajuddin mengimbau masyarakat untuk waspada ditengah musim pancaroba.
Cuaca di Kota Makassar belakangan ini tidak menentu, meski masih musim kemarau tetapi hujan kerap mengguyur.
Nursaidah Sirajuddin menyampaikan, masyarakat diharapkan melakukan persiapan untuk menghadapi berbagai penyakit penyerta musim hujan seperti Demam Berdarah Dengue (DBD).
Ida-sapaannya memaparkan beberapa gejala awal yang dirasakan saat diserang DBD
Antara lain, mengalami demam tinggi 2-7 hari, tampak lemah dan lesu, timbul bintik-bintik merah pada kulit, dan terasa nyeri di ulu hati.
“Kalau ada gejala seperti itu harus diwapadai karena musim pancaroba berpotensi terkena DBD,” ucap Nursaidah Sirajuddin di ruang kerjanya, Selasa (9/7/2024)
Karena itu, ia berharap masyarakat mewaspadai penyebaran DBD dengan melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3M Plus.
PSN 3M Plus dapat dilakukan dengan menguras tempat penampungan air seperti menguras dan membersihkan bak mandi, ember, drum, dan lainnya.
“Pembersihan dilakukan minimal sekali seminggu,” ujarnya.
Masyarakat juga harus menutup rapat semua tempat penampungan air, seperti bak mandi maupun drum.
Disamping itu, masyarakat diimbau untuk memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk demam berdarah.
“Kemudian yang dimaksud plus adalah bentuk upaya pencegahan tambahan misalnya memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, memasang kawat kasa di jendela dan ventilasi dan rajin membersihkan lingkungan rumah,” jelasnya.
Kemudian jika terdapat gejala atau tanda DBD masyarakat diharapkan membawa ke puskesmas ayau rumah sakit terdekat. (*/IN)