MAKASSAR, Inspirasinusantara.id — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima audiensi dari Asisten Operasi DANLANTAMAL VI bersama tim TNI Angkatan Laut, Selasa (29/7/2025). Pertemuan tersebut membahas persiapan pelaksanaan Pelayaran Muhibah Diplomasi Duta Bangsa dan Latihan Praktek (Lattek) Kartika Jala Krida (KJK) Tahun Akademik 2025 yang akan singgah di Kota Makassar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program ASEAN Cadet Plus, yang melibatkan Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) serta perwakilan taruna dari negara-negara ASEAN dan negara sahabat lainnya. Kota Makassar dijadwalkan menjadi titik singgah terakhir sebelum armada berlayar menuju Singapura.
Pemerintah Kota Makassar menyatakan dukungan penuh terhadap agenda strategis ini. Wali Kota Munafri menyebut pelayaran diplomasi tersebut bukan hanya membawa misi kemaritiman, tetapi juga menjadi momentum membangun kebanggaan daerah sebagai bagian dari poros maritim nasional.
“Kami pastikan seluruh potensi kota akan ikut menyambut dan mendukung kegiatan ini,” tegas Munafri.
Pemerintah Kota juga berencana menyiapkan jamuan penyambutan, pertunjukan budaya, dan agenda kehormatan lainnya bagi para taruna dan tamu internasional.
Letkol Laut (P) Andi Sulistiono, perwakilan TNI AL, menyampaikan bahwa pelayaran KJK merupakan bagian dari pelatihan akhir bagi Taruna AAL untuk mengaplikasikan ilmu pelayaran dan kemaritiman secara langsung di laut lepas.
“Melalui pelayaran KJK nanti, para taruna belajar navigasi astronomi, strategi pelayaran samudra, dan memperkenalkan budaya Indonesia ke luar negeri,” ujarnya.
Selain itu, pelayaran ini juga menjadi ajang mempererat persaudaraan antarangkatan laut dunia dalam semangat diplomasi. Rangkaian pelayaran dimulai dari Surabaya, singgah di sejumlah titik seperti Tarakan, lalu transit di Makassar sebelum berakhir di Singapura.
Baca juga : Munafri Dan Wamendagri,Dorong Aksi Hijau Tangani Krisis Iklim
Kota Makassar akan menjadi lokasi penting karena akan menjadi pusat kegiatan promosi kemaritiman TNI AL kepada masyarakat.
“Nantinya akan digelar promosi kemaritiman kepada masyarakat. Kami akan memperkenalkan apa itu Akademi Angkatan Laut, bagaimana kehidupan taruna,” tuturnya.
Letkol Andi menambahkan bahwa melalui interaksi masyarakat, pertunjukan seni, dan promosi kebudayaan, para taruna diharapkan dapat memperkuat citra positif Indonesia di mata dunia.
“Kami ingin menginspirasi pemuda-pemudi Makassar agar tertarik bergabung menjadi bagian dari kekuatan maritim bangsa,” lanjutnya.
Menurutnya, pelayaran ini tidak hanya fokus pada pelatihan militer, tetapi juga membawa misi diplomasi lunak (soft diplomacy) dan pembangunan jejaring persahabatan maritim antarbangsa.
“Diharapkan, melalui kegiatan ini, TNI AL dan seluruh peserta pelayaran dapat memperkuat citra positif Indonesia di mata dunia sekaligus membangun jejaring persahabatan maritim yang solid,” harapnya. (*/IN)



