IN, JAKARTA – Pasca Pemilu 2024, dikabarkan banyak petugas pemilu yang mengalami sakit hingga meninggal. Menurut keterangan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, penyakit yang paling banyak diderita para petugas pemilu adalah jantung.
Sejauh ini, Kemenkes telah menyampaikan jumlah petugas Pemilu 2024 yang meninggal dunia saat bertugas sebanyak 57 orang. Angka itu berdasarkan data yang dihimpun Kemenkes pada Minggu, (18/2/2024).
Danny Pomanto Imbau Warga Jaga Silaturahmi Pasca Pemilu 2024
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menjelaskan meninggalnya 57 petugas Pemilu 2024 itu disebabkan oleh beberapa penyakit, seperti jantung, kecelakaan, hipertensi, hingga asma.
Rinciannya yakni 13 meninggal karena jantung, 11 death on arrival (DOA), 8 kecelakaan, 5 acute respiratory distress syndrome (ARDS), 5 hipertensi, dan 4 penyakit serebrovaskular.
Kemudian 4 N/A, 2 multi organ failur (MOF)-Non Infectious, 2 septic shock, 1 sesak napas, 1 asma, dan 1 diabetes melitus. Sementara itu, ada 8.381 petugas Pemilu 2024 yang mengalami gangguan kesehatan atau sakit.
Nadia mengatakan sebanyak 4.640 pasien sakit disebabkan oleh penyakit virus lainnya dan 943 pasien karena penyakit pada kerongkongan, lambung, serta usus dua belas jari.
Selain itu, ada 548 pasien sakit disebabkan hipertensi, 488 infeksi saluran pernafasan bagian atas akut, 403 gangguan jaringan lunak, dan 141 influenza serta peradangan paru-paru.
Kemudian 117 penyakit infeksi usus, 97 penyakit telinga pada bagian dalam, dan 116 penyakit baru yang etiologinya tidak pasti.