IN, MAKASSAR — Para ulama menyebut, tidur setelah salat subuh adalah makruh. Selain tidak sehat bagi tubuh, juga bisa membuat orang kehilangan rezeki.
Wakil Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) Kota Makassar, KH. Amirullah Amri mengatakan, waktu setelah salat subuh adalah saat dibagikannya rezeki maka tidak baik tidur waktu itu.
“Jadi tidur setelah subuh hukumnya makruh,” ujarnya.
BACA JUGA: Tips Menjaga Kulit Wajah Tetap Cerah saat Berpuasa
Untuk itu baiknya waktu tersebut diisi dengan berzikir. Berzikir merupakan upaya muslim mengingat Allah atas karunia dan nikmat yang telah diberikan.
“Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakan dan bertasbihlah sambil memuji Rabbmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya)”(QS. Qaf:39)
Ketua Tanfidziah Nahdlatul Ulama Sulawesi Selatan Dr KH Hamzah Harun Al Rasyid menambahkan, selain berzikir usai salat subuh baiknya dimanfaatkan dengan banyak berdoa. “Jadi baiknya jangan langsung tidur,” sarannya.
“Bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di waktu subuh, dan bagi-Nyalah segala puji di langit dan di bumi dan di waktu kamu berada pada petang hari dan di waktu kamu berada di waktu lohor”(Ar-Rum: 17-18)
Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Rasulullah SAW selalu memanjatkan zikir di pagi hari sebanyak tiga kali. Zikir dan doa tersebut diamini 70.000 malaikat yang memohonkan ampun kepada Allah SWT.
“Maka ia dapat menutupi apa yang ia lewatkan di malam harinya,” tuturnya. (*/IN)