back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
33.3 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Google Messages Semakin Canggih: Kirim Pesan Aman, Bebas, Praktis!

inspirasinusantara.id – Google terus memperkuat posisi aplikasi Messages-nya sebagai alternatif serius bagi layanan perpesanan populer seperti WhatsApp dan Telegram. Dengan dukungan teknologi RCS (Rich...
BerandaPemerintahanPemkot Makassar Raih Penghargaan Berkat Inovasi Pelayanan Publik

Pemkot Makassar Raih Penghargaan Berkat Inovasi Pelayanan Publik

IN, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, Pemkot Makassar meraih penghargaan sebagai salah satu penyelenggara pemerintahan daerah terbaik dari Kementerian Dalam Negeri.

Penghargaan untuk Pemkot Makassar tersebut diterima langsung oleh Wali Kota Munafri usai upacara peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-29 Tahun 2025 di BSCC Dome Pangreh Prajaino, Kota Balikpapan, Jumat (25/4/2025). Penghargaan diserahkan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto.

Pemkot Makassar Mencapai Status Kinerja Tertinggi 

Pengakuan ini diberikan atas keberhasilan Kota Makassar mencapai status kinerja tinggi berdasarkan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) tahun 2024, dengan skor 3,570.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran pemerintah kota, dan yang paling penting, wujud komitmen kami dalam memberikan pelayanan publik yang inovatif dan berkualitas,” ujar Munafri usai menerima penghargaan.

Menurutnya, pelayanan publik yang responsif dan berbasis inovasi menjadi kunci utama dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Pemkot Makassar terus mendorong terwujudnya sistem pemerintahan yang efisien, transparan, dan berorientasi pada kepuasan warga.

“Kami menghadirkan berbagai terobosan, mulai dari digitalisasi layanan, hingga penerapan sistem meritokrasi dalam birokrasi. Semua ini untuk memastikan bahwa setiap warga menerima pelayanan terbaik,” jelas Munafri, yang juga dikenal sebagai mantan CEO klub sepak bola PSM Makassar.

Penerapan sistem meritokrasi, lanjutnya, menjadi fondasi dalam menciptakan birokrasi yang profesional. Kinerja setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dinilai secara objektif, dan pejabat yang memiliki kapasitas dan integritas mendapat ruang untuk memimpin.

“Nilai-nilai pelayanan publik dan etos kerja birokrasi yang melayani adalah bagian dari budaya kerja baru yang terus kami bangun,” tambah Ketua DPD II Golkar Makassar tersebut.

Tema peringatan Hari Otonomi Daerah tahun ini, “Sinergitas Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045”, sejalan dengan visi Pemkot Makassar untuk membangun daerah berbasis kolaborasi dan inovasi.

Sebagai informasi, Hari Otonomi Daerah diperingati setiap tanggal 25 April, sebagai bentuk refleksi terhadap kebijakan desentralisasi yang memberikan hak dan kewenangan bagi daerah untuk mengatur urusan pemerintahan sendiri. (*/IN)