Inspirasinusantara.id — Kearifan lokal perempuan Sulawesi Selatan terus bersinar di tengah gempuran tren kecantikan modern. Dengan mengandalkan daun kelor sebagai rahasia alami merawat kulit, perempuan Bugis, Makassar, hingga Toraja membuktikan bahwa keanggunan sejati bisa lahir dari tradisi.
Di tengah pesatnya perkembangan industri kecantikan modern, perempuan Sulawesi Selatan tetap setia pada kearifan lokal dalam merawat kecantikan dan menjaga awet muda. Salah satu rahasia alami yang telah diwariskan secara turun-temurun adalah pemanfaatan daun kelor (Moringa oleifera), tanaman kaya manfaat yang tumbuh subur di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Sulawesi Selatan.
Provinsi ini dikenal sebagai rumah bagi beragam suku seperti Bugis, Makassar, dan Toraja. Perpaduan budaya dari berbagai etnis tersebut membentuk keunikan tersendiri dalam standar kecantikan lokal, yang sering ditandai dengan kulit halus dan rona wajah yang cerah alami.
Dilansir dari KataSulsel.com, Kedekatan masyarakatnya dengan alam turut menjadi faktor penting dalam menjaga kecantikan kulit. Warisan kearifan lokal yang terpelihara hingga kini, seperti penggunaan ramuan alami untuk perawatan tubuh, juga menjadi kunci rahasia perempuan Sulsel.
Lulur tradisional, masker dari bahan lokal, serta kebiasaan menggunakan tanaman herbal sebagai bagian dari perawatan kulit, menunjukkan bahwa kearifan lokal masih menjadi pilihan utama perempuan Sulawesi Selatan dalam menjaga pesona alaminya.
Manfaat Daun Kelor untuk Kecantikan
Dilansir dari Alodokter Kemenkes, Kandungan vitamin C dalam daun kelor dapat mencerahkan sekaligus meratakan warna kulit. Vitamin tersebut bekerja dengan cara menekan pembentukan melanin yang memberikan warna pada kulit.
Baca juga : Kearifan Lokal Kuliner Sulsel: Solusi Alami untuk Kesehatan Wanita
Selain mencerahkan kulit wajah, vitamin C pada daun kelor juga berperan penting dalam pembentukan kolagen, yaitu protein yang dibutuhkan kulit untuk menjaga elastisitasnya.
Berikut beberapa manfaat daun kelor untuk kecantikan:
1. Mencegah Penuaan Dini: Kandungan antioksidan dalam daun kelor membantu melawan radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini, menjaga elastisitas kulit, dan mengurangi kerutan.
2. Mengatasi Jerawat: Sifat antibakteri dan anti-inflamasi daun kelor efektif dalam mengurangi peradangan dan mencegah timbulnya jerawat.
3. Mencerahkan Kulit: Vitamin C dalam daun kelor berperan dalam mencerahkan kulit dan meratakan warna kulit.
4. Menghaluskan dan Melembutkan Kulit: Vitamin B3 (niacinamide) dalam daun kelor membantu memperbaiki tekstur kulit, menjadikannya lebih halus dan lembut.
Inovasi Sabun Mabello: Mengangkat Kearifan Lokal ke Tingkat Nasional
Salah satu brand lokal yang memanfaatkan kearifan lokal ini adalah Mabello, yang berasal dari Sulawesi Selatan. Mabello memproduksi sabun berbahan dasar daun kelor dan beras, dirancang untuk membantu mengatasi jerawat dan mencerahkan kulit dengan kandungan alami.
Asmawati, seorang Quality Control dari Mabello Makassar, menjelaskan bahwa daun kelor dikenal kaya antioksidan dan nutrisi alami yang mampu membantu mencerahkan kulit, menghaluskan tekstur kulit yang kasar, serta efektif mengatasi bruntusan secara alami.
“Pemanfaatan bahan lokal dalam produk kecantikan tidak hanya mendukung ekonomi masyarakat setempat, tetapi juga menawarkan solusi yang lebih ramah lingkungan dan berpotensi meningkatkan daya saing di pasar global,” ujar Asma.
Sabun Mabello tidak hanya mengandalkan daun kelor, tetapi juga menggabungkan rempah-rempah pilihan, menciptakan produk yang mengangkat nilai-nilai tradisional dalam kemasan modern. Produk ini tersedia di berbagai platform e-commerce seperti Blibli dan Lazada, memudahkan konsumen untuk mendapatkannya.
Dengan memanfaatkan kearifan lokal seperti penggunaan daun kelor, perempuan Sulawesi Selatan menunjukkan bahwa perawatan kecantikan alami dapat menjadi alternatif yang efektif dan ramah lingkungan.
Inovasi dari brand lokal seperti Mabello membuktikan bahwa kearifan lokal dan modernitas dapat berjalan beriringan, memberikan solusi kecantikan yang autentik dan terpercaya. (*/IN)
