Budaya  

Malebbi’ : Konsep Cantik Wanita Bugis

Malebbi' : Konsep Kecantikan Wanita Bugis
CANTIK. Kecantikan Wanita Bugis berdasar pada nilai-nilai budaya malebbi'. (foto:ig/@tarabasro)

INSPIRASI NUSANTARA—Bagi masyarakat Bugis, Sulawesi Selatan (Sulsel), kecantikan lebih dari sekadar penampilan. Kecantikan adalah refleksi dari nilai-nilai budaya yang mendalam dan integritas moral.

Landasan penting tentang kecantikan bagi masyarakat Bugis ialah konsep malebbi’. Konsep malebbi’ dalam budaya Bugis adalah bagian penting dari nilai dan prinsip yang menekankan kesopanan, kerendahan hati, dan kehalusan budi.

Dikutip dari Jurnal Seni Budaya “Pakarena”, sebuah penelitian tentang Simbol dan Makna Tata Rias Pengantin Bugis Makassar, menjelaskan bahwa ciri seseorang yang dianggap cantik ialah berdasar pada beberapa kombinasi dari Inner Beauty (keelokan yang ada di dalam), yang meliputi faktor-faktor psikologis seperti kepribadian, kecerdasan, keanggunan, kesopanan, kharisma, integritas, dan kesesuaian.

“Secara fisik kecantikan dalam kriteria orang Bugis adalah kulit yang cerah bersih dan sorot mata yang diibaratkan sebagai intan jamrud atau ungkapan-ungkapan lainnya. Sorot mata sangat dipengaruhi oleh sifat atau suasana hati empunya, karena itu kecantikan Bugis juga dipancarkan oleh inner beauty yang bersumber dari hati dan sifat kaum wanita”. tulisnya.

Kecantikan sejati, menurut orang Bugis, adalah ketika keindahan hati dan sikap positif seorang wanita mampu memancarkan cahaya yang lebih terang daripada kulit yang sempurna atau mata yang indah. Kecantikan ini terpancar melalui nilai-nilai yang dipercaya orang Bugis tentang konsep malebbi’.

Kecantikan dalam konsep malebbi melibatkan tiga aspek utama, yaitu kesantunan, kelembutan, dan kehalusan budi pekerti.

1. Kesantunan dalam Berbicara dan Bertindak

Wanita yang malebbi’ menunjukkan kesantunan dalam berbicara dan bertindak. Dalam budaya Bugis, seorang wanita dianggap cantik ketika dia memiliki tutur kata yang lembut, tidak kasar atau berlebihan, serta pandai menempatkan diri dalam setiap situasi. Sikap yang sopan dan penuh hormat ini mencerminkan kecantikan batiniah yang sangat dihargai.

2. Kelembutan Hati dan Tindakan

Selain kesantunan, kelembutan hati dan tindakan juga merupakan aspek penting dalam konsep kecantikan wanita Bugis. Wanita yang malebbi’ diharapkan memiliki kepribadian yang lembut dan tidak mudah terpancing emosi. Sikap tenang dan kemampuan untuk bersabar, serta menjaga ketenangan dalam berbagai situasi, adalah ciri dari kecantikan yang mendalam menurut budaya Bugis.

3. Kehalusan Budi Pekerti

Budi pekerti yang baik dan kepribadian yang halus menjadi aspek penting lainnya. Kecantikan malebbi’ mencakup kemampuan untuk bersikap rendah hati, tidak sombong, dan selalu menghormati orang lain. Seorang wanita Bugis yang benar-benar cantik menurut nilai malebbi’ adalah mereka yang memiliki kehalusan dalam berperilaku dan memancarkan aura kebaikan serta keikhlasan.

Malebbi’ bukan hanya soal penampilan luar, tetapi lebih kepada kecantikan yang berasal dari sifat dan karakter mulia. Kecantikan ini lebih mendalam dan dianggap abadi karena berakar dari nilai-nilai kesantunan, kelembutan, dan kehalusan yang mencerminkan jati diri sejati wanita Bugis. (fit/in)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *