IN, MAKASSAR – Modernisasi dan transformasi digital tata kelola kearsipan menjadi fokus utama dalam Forum SKPD Dinas Kearsipan Kota Makassar 2025 yang digelar di Hotel Karebosi Premier, Rabu (5/2/2025).
Acara ini dibuka oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Kota Makassar, Andi Irwan Bangsawan, yang mewakili Wali Kota Makassar. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa forum ini menjadi media strategis untuk sinkronisasi pelaksanaan urusan pemerintahan daerah.
“Kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan baik sebagai bagian dari sistem perencanaan daerah dan peningkatan keberhasilan pembangunan,” ujarnya.
Forum SKPD ini membahas rancangan awal Rencana Kerja (Renja) SKPD, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari perangkat daerah hingga kecamatan. Melalui diskusi yang konstruktif, peserta forum memberikan usulan dan saran untuk menyelaraskan indikator program dengan visi dan misi Wali Kota Makassar.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kearsipan Kota Makassar, Aulia Arsyad, menegaskan pentingnya penguatan sistem kearsipan di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Dinas Kearsipan memiliki peran strategis yang sangat penting. Oleh karena itu, perlu ada komitmen bersama untuk memaksimalkan fungsi kearsipan di seluruh OPD,” tegasnya.
Melalui modernisasi dan digitalisasi kearsipan, pemerintah kota berharap tata kelola administrasi dapat menjadi lebih efektif, efisien, dan transparan.
Forum ini juga menjadi langkah awal menuju Musrenbang Nasional, dengan Makassar berkomitmen menjadi pelopor dalam pengelolaan arsip digital yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
Dengan strategi ini, Kota Makassar semakin siap menghadapi tantangan birokrasi modern dan meningkatkan kualitas layanan publik. (fit/in)