INSPIRASI NUSANTARA--Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem yang diperkirakan akan melanda Sulawesi Selatan pada 15-17 Desember 2024. Wilayah pesisir hingga daerah rawan bencana diminta siaga terhadap potensi hujan lebat, angin kencang, dan banjir rob.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang diperkirakan akan melanda Sulawesi Selatan (Sulsel) pada tanggal 15 hingga 17 Desember 2024. BMKG menyebutkan bahwa beberapa wilayah di Sulsel akan mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang dan petir.
Masyarakat diminta untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang dapat terjadi secara tiba-tiba. Menurut BMKG, cuaca ekstrem ini berpotensi menyebabkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah Sulsel.
Warga di daerah rawan diminta untuk lebih berhati-hati, terutama jika curah hujan tinggi terus terjadi. BMKG juga mengingatkan agar masyarakat tidak lengah terhadap potensi bencana yang dapat timbul akibat cuaca buruk.
Selain hujan, BMKG juga memperkirakan adanya pasang air laut yang lebih tinggi dari biasanya di beberapa wilayah pesisir, seperti Makassar dan Parepare. Kondisi pasang surut ini diperkirakan akan meningkatkan risiko terjadinya banjir rob di kawasan pesisir, yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat pesisir dan nelayan.
Sebagai langkah pencegahan, BMKG memberikan sejumlah saran penting bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana.
1. Warga diminta untuk menghindari aktivitas di area yang diprediksi berisiko banjir atau tanah longsor selama periode cuaca ekstrem ini. Mengingat tingginya potensi bencana, keselamatan menjadi prioritas utama dalam setiap tindakan yang diambil.
2. BMKG juga mengingatkan agar saluran air di sekitar rumah tetap bersih dan lancar. Saluran yang tersumbat dapat memperburuk kondisi saat hujan deras turun, meningkatkan risiko banjir di kawasan pemukiman. Oleh karena itu, menjaga kebersihan lingkungan menjadi hal yang sangat penting dalam mencegah dampak buruk dari cuaca ekstrem ini.
3. Bagi nelayan dan masyarakat pesisir, BMKG menyarankan untuk selalu memperhatikan jadwal pasang surut air laut, terutama di wilayah yang diperkirakan akan mengalami pasang lebih tinggi. Keselamatan menjadi hal yang sangat penting bagi mereka yang beraktivitas di laut atau kawasan pesisir selama periode cuaca ekstrem ini.
Peringatan dini dari BMKG ini diharapkan dapat membantu warga mengambil langkah pencegahan yang tepat guna mengurangi dampak dari cuaca ekstrem yang diperkirakan akan terjadi. (fit/in)
