INSPIRASI NUSANTARA– Puasa 2025 diperkirakan akan dimulai pada 1 Maret. Dengan waktu yang semakin dekat, umat Muslim di seluruh dunia mulai mempersiapkan diri untuk menyambut bulan suci yang penuh keberkahan.
Umat Muslim di seluruh dunia kini tengah mempersiapkan diri menyambut puasa 2025, bulan yang penuh dengan keberkahan dan keutamaan. Sebagai bulan kesembilan dalam kalender Hijriah, Ramadhan menjadi momen yang sangat spesial untuk meningkatkan ibadah, memperbaiki diri, dan mempererat hubungan dengan Allah SWT.
Penetapan tanggal tersebut dilakukan dengan menggunakan perhitungan kalender Hijriah, yang bergantung pada peredaran bulan terhadap Bumi. Menjelang Ramadhan, umumnya akan dilakukan pengamatan hilal untuk memastikan awal bulan Ramadhan yang tepat.
Awal Puasa Ramadhan 2025
Berdasarkan perhitungan kalender, awal Ramadhan 2025 diperkirakan jatuh pada 1 Maret 2025. Artinya, umat Muslim hanya perlu menunggu beberapa minggu lagi untuk menyambut bulan puasa 2025
Sebagai perbandingan, 1 Ramadhan 2024 jatuh pada 11 Maret. Pergeseran ini terjadi karena kalender Hijriah lebih pendek sekitar 10–11 hari dibandingkan kalender Masehi.
Pada kalender Hijriah, Ramadhan selalu dimulai pada tanggal 1 Ramadhan, tetapi dalam kalender Masehi, tanggal ini bergeser setiap tahunnya. Hal ini disebabkan oleh perbedaan sistem penanggalan antara kalender Hijriah dan Masehi.
Perbedaan Kalender Hijriah dan Masehi
1. Sistem Penanggalan
Kalender Hijriah berdasarkan pergerakan bulan mengelilingi bumi, sementara kalender Masehi menggunakan pergerakan matahari terhadap bumi.
2. Jumlah Hari
Satu bulan dalam kalender Hijriah memiliki 29–30 hari, sehingga dalam setahun terdapat 354–355 hari. Sebaliknya, kalender Masehi memiliki 365 hari dalam setahun dengan bulan yang bervariasi antara 28 hingga 31 hari.
3. Sejarah Penanggalan
Kalender Masehi dimulai dari kelahiran Nabi Isa AS, sedangkan kalender Hijriah dimulai dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah.
4. Penulisan Angka Tanggal
Kalender Hijriah biasanya menggunakan angka dan ejaan Arab, sedangkan kalender Masehi menggunakan angka alfabet.
5. Awal Hari
Kalender Masehi menghitung awal hari sejak pukul 00.00, sedangkan kalender Hijriah dimulai saat matahari terbenam.
Dengan semua keistimewaannya, umat Islam kini mulai mempersiapkan diri menyambut bulan puasa 2025. Selain menjadi pedoman untuk ibadah, kalender Hijriah menjadi pengingat akan tradisi dan nilai-nilai agama yang terus dilestarikan.
Demikian informasi tentang jadwal puasa 2025. Semoga kita semua diberi kesempatan untuk bertemu dengan bulan suci ini dan menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya. (fit/in)