Andi Sudirman Ungguli Danny Pomanto di Pilgub Sulsel, LSI Denny JA Ungkap Penyebabnya

Pilgub Sulsel
QUICK COUNT. Pemaparan hasil quick count Pilgub Sulsel yang dirilis Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Rabu malam (27/11/2024). (foto:ist)

IN, MAKASSAR— Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), unggul dalam Pilkada serentak Rabu (27/11/2024) berdasarkan hasil quick count yang dirilis Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA. Mereka mengalahkan pasangan Moh. Ramdhan Pomanto dan Azhar Arsyad (DIA) dengan perolehan suara 64,01% berbanding 35,99%.

Hasil tersebut dihimpun dari sampel 300 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari total 14.548 TPS di seluruh Sulawesi Selatan. Total jumlah pemilih terdaftar mencapai 6.680.807 orang. Peneliti LSI, Fitri Hari, menyebut margin of error dari metode ini maksimal hanya 1%.

“Berdasarkan pengalaman kami, seperti pada Pilpres terakhir, margin of error hanya sekitar 0,8%,” ungkap Fitri dalam konferensi pers di Hotel Claro, Makassar, Rabu malam (27/11/2024).

Faktor-Faktor Penentu Kemenangan

Fitri menjelaskan bahwa Andi Sudirman dan Fatmawati unggul dalam berbagai variabel yang memengaruhi preferensi pemilih. Mulai dari tingkat pengenalan, tingkat kesukaan, hingga persepsi kepantasan, pasangan Andalan Hati berada di atas pasangan DIA.

“Faktor kedua adalah kepuasan publik. Kinerja Andi Sudirman sebagai gubernur dan Fatmawati sebagai wakil wali kota dinilai positif oleh masyarakat,” ujar Fitri.

Selain itu, keunggulan Andalan Hati terlihat merata di semua daerah pemilihan (dapil). Tidak ada basis pemilih yang dominan hanya di satu wilayah, sehingga dukungan mereka tersebar secara solid di seluruh Sulawesi Selatan.

Daerah Kemenangan

Dari seluruh dapil kabupaten/kota, Andalan Hati mendominasi. Pasangan DIA hanya berhasil unggul di dua daerah, yakni Tana Toraja dan Toraja Utara.

Dengan hasil ini, Andi Sudirman dan Fatmawati Rusdi berpeluang besar melanjutkan kepemimpinan di Sulawesi Selatan, menegaskan kepercayaan publik terhadap kinerja mereka selama ini. (*/IN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *