Ragam  

Ini Sejarah Pohon Natal, Tradisi Abadi yang Penuh Makna

Ini Sejarah Pohon Natal, Tradisi Abadi yang Penuh Makna
POHON NATAL. Ini sejarah Pohon Natal, Tradisi yang Penuh Makna. (foto:ig/@lafleurly)

INSPIRASI NUSANTARA–Pohon Natal dan perayaan Natal, dua hal yang tak bisa dipisahkan. Di balik kemegahan dekorasinya, pohon ini menyimpan kisah lama yang penuh makna, sekaligus menjadi simbol harapan dan kebahagiaan di setiap akhir tahun.

Pohon Natal menjadi salah satu simbol ikonik dalam perayaan Natal yang tak pernah absen dari rumah-rumah maupun tempat umum. Namun, di balik tradisi menghias pohon cemara ini, ada sejarah panjang yang menarik dan penuh simbolisme.

Menurut Whychristmas.com, asal-usul pohon Natal dapat ditelusuri ke akhir abad ke-15, tepatnya di Jerman pada masa Kekaisaran Romawi Suci. Pohon ini awalnya dikenal sebagai Pohon Kristus atau Pohon Surga.

Menariknya, bagi masyarakat Eropa Utara yang tidak mampu membeli pohon asli, tradisi ini tetap berjalan dengan kreativitas mereka. Mereka membuat piramida kayu menyerupai pohon dan menghiasnya dengan kertas, apel, serta lilin.

Salah satu kisah populer tentang awal pohon Natal berasal dari Martin Luther, pendeta Jerman abad ke-16. Diceritakan, suatu malam sebelum Natal, Luther sedang berjalan melalui hutan dan melihat bintang-bintang berkilau indah di antara dahan pohon.

Terinspirasi oleh keindahan itu, ia membawa pohon ke rumahnya dan menghiasnya dengan lilin sebagai simbol bintang-bintang, yang baginya melambangkan kehadiran Yesus di dunia.

Meski memiliki berbagai versi cerita, pohon Natal terus berkembang sebagai simbol spiritual dan budaya dalam perayaan Natal di seluruh dunia. Dengan hiasan modern seperti lampu, lonceng, dan bintang di puncaknya, tradisi ini tetap hidup, membawa semangat kebahagiaan dan kehangatan Natal hingga kini. (fit/in)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *