IN, MAKASSAR — Calon Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, melakukan kunjungan ke Pasar Bacan untuk berbelanja kebutuhan dapurnya pada Senin (7/10/2024).
Selain menjalankan perannya sebagai ibu rumah tangga, Indira juga memanfaatkan kesempatan ini untuk memastikan harga kebutuhan pokok tetap berada dalam kisaran yang wajar.
Kedatangan Indira di pasar disambut dengan antusias oleh para pedagang, terutama setelah pengumuman pencalonannya sebagai calon Wali Kota Makassar nomor urut 3, berpasangan dengan Ilham Ari Fauzi sebagai calon wakilnya.
Indira, yang dikenal sebagai pelanggan setia Pasar Bacan, mendapatkan dukungan penuh dari para pedagang yang berharap ia dapat meneruskan berbagai program baik yang telah dijalankan oleh Wali Kota Makassar, Danny Pomanto.
Banyak pedagang yang menyambut pencalonan Indira dengan gembira, karena mereka yakin bahwa ia akan lebih memahami kondisi pasar tradisional dan mampu menjadi jembatan untuk menyuarakan aspirasi mereka.
Hj. Muzakkir, seorang pedagang daging sapi di Pasar Bacan, menyatakan keyakinannya bahwa Indira adalah sosok yang tepat untuk melanjutkan kepemimpinan di Kota Makassar.
“Ibu Indira adalah langganan tetap saya, beliau selalu berbelanja di sini,” ungkapnya.
Para pedagang yang melihat kedatangan Indira menyambutnya dengan penuh kegembiraan, bahkan beberapa di antaranya mengangkat simbol tiga jari sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan calon nomor urut 3, INIMI.
Kunjungan Indira di Pasar Bacan tidak hanya disambut hangat oleh para pedagang, tetapi juga menarik perhatian para pengunjung yang ingin berfoto dan berinteraksi langsung dengannya.
Kebahagiaan yang terpancar dari masyarakat mencerminkan keberhasilan pemerintahan di bawah kepemimpinan Danny Pomanto dalam meningkatkan kesejahteraan warga Kota Makassar.
Hal ini selaras dengan data yang menunjukkan bahwa Indeks Kebahagiaan Warga Kota Makassar berada di tingkat yang baik, bahkan terbaik di antara kota-kota besar lainnya di Indonesia.
Selama kunjungannya, Indira memborong berbagai komoditas segar seperti sayur, daging, dan ikan. Ia mengapresiasi Pasar Bacan sebagai tempat istimewa karena kualitas produk yang ditawarkan.
“Pasar Bacan selalu menjadi pilihan saya untuk berbelanja. Di sini, saya bisa mendapatkan sayuran, ikan, dan daging yang segar. Meski harganya sedikit lebih tinggi dibandingkan pasar lain, kualitasnya memang sepadan,” tuturnya.
Kunjungan ini juga menjadi momentum penting bagi Indira untuk mendengarkan langsung aspirasi dan harapan dari para pedagang, sekaligus mempertegas komitmennya untuk terus mendukung keberadaan pasar tradisional dan memperhatikan kebutuhan masyarakat. (*/IN)
