back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
28 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Kuliner Khas Sulsel: 5 Sajian Hangat untuk Menemani Liburanmu

Inspirasinusantara.id -- Kuliner khas Sulawesi Selatan selalu punya cara tersendiri untuk menghangatkan suasana, terutama saat udara pegunungan mulai menusuk tulang. Saat kabut turun dan...
BerandaEkonomiPelemahan Rupiah Berlanjut, Dolar Tembus Rp16.000 di Beberapa Bank Besar

Pelemahan Rupiah Berlanjut, Dolar Tembus Rp16.000 di Beberapa Bank Besar

INSPIRASI NUSANTARA–Rupiah kembali melemah setelah empat hari berturut-turut, Dolar AS Mencapai Rp16.000.

Rupiah kembali mengalami pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS), semakin mendekati level Rp16.000/US$. Ini menandai pelemahan keempat kalinya secara berturut-turut sejak awal pekan ini.

Menurut data Refinitiv, pada Kamis (12/12/2024), mata uang garuda ditutup di posisi Rp15.920/US$ di pasar spot, melemah tipis 0,06% dibandingkan dengan dolar. Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) tercatat sedikit menguat 0,03% pada angka 106,39, lebih tinggi dibandingkan posisi sebelumnya yang berada di 106,36.

Sejumlah bank besar pun sudah menjual dolar dengan harga tembus Rp16.000. Lantas, bagaimana dengan kurs dolar AS di beberapa bank besar pada Jumat (13/12/2024)? Berikut rinciannya:

 

BCA (Bank Central Asia)

E-Rate: Beli Rp15.963, Jual Rp15.983

TT Counter: Beli Rp15.795, Jual Rp16.095

Bank Notes: Beli Rp15.795, Jual Rp16.095

 

Bank Mandiri

Special Rate: Beli Rp15.945, Jual Rp15.965

TT Counter: Beli Rp15.700, Jual Rp16.050

Bank Notes: Beli Rp15.700, Jual Rp16.050

 

BNI (Bank Negara Indonesia)

Special Rate: Beli Rp15.906, Jual Rp15.956

TT Counter: Beli Rp15.810, Jual Rp16.080

Bank Notes: Beli Rp15.810, Jual Rp16.080

 

BRI (Bank Rakyat Indonesia)

E-Rate: Beli Rp15.950, Jual Rp15.980

TT Counter: Beli Rp15.870, Jual Rp16.070

Dengan terus melemahnya rupiah, sejumlah bank telah menyesuaikan kurs dolar yang cukup tinggi, menjadikannya perhatian penting bagi para pelaku pasar dan masyarakat yang melakukan transaksi valuta asing. (fit/in)