back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
28 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Kuliner Khas Sulsel: 5 Sajian Hangat untuk Menemani Liburanmu

Inspirasinusantara.id -- Kuliner khas Sulawesi Selatan selalu punya cara tersendiri untuk menghangatkan suasana, terutama saat udara pegunungan mulai menusuk tulang. Saat kabut turun dan...
BerandaPemerintahanPemkot Makassar Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Bencana Hidrometeorologi

Pemkot Makassar Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Bencana Hidrometeorologi

IN, MAKASSAR– Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto memimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi yang digelar di Tugu MNEK, Pantai Losari, Selasa (26/11/2024). Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat kemampuan personel dan masyarakat dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem.

Apel tersebut diikuti oleh berbagai instansi terkait, seperti BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup, serta PDAM Kota Makassar.

Danny Pomanto menyebutkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan sumber daya manusia (SDM) dan peralatan dalam menghadapi bencana. “Kita sudah cek peralatan dan SDM-nya, dan saya kira kemampuan pemerintah kota saat ini jauh lebih baik dibanding sebelumnya,” ujar Danny.

Meski demikian, Danny menegaskan perlunya peningkatan pada beberapa peralatan dan pelatihan SDM agar pelayanan bencana dapat lebih maksimal. Ia juga menyoroti pentingnya keterlibatan masyarakat dalam penanganan bencana.

“Pelibatan masyarakat sangat penting, terutama dalam aspek mitigasi dan adaptasi. Edukasi melalui pelatihan di lingkungan mereka menjadi kunci agar masyarakat lebih siap menghadapi bencana,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan simulasi penanganan darurat bencana. Simulasi ini melibatkan berbagai skenario penanganan bencana di laut dan darat.

“Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kesiapan personel serta mengevaluasi kelengkapan perlengkapan darurat. Selain itu, kami ingin memperkuat koordinasi antar OPD dalam penanganan bencana hidrometeorologi,” jelas Hendra.

Dengan langkah ini, Pemerintah Kota Makassar berharap dapat meningkatkan ketanggapan semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, dalam menghadapi potensi bencana akibat perubahan iklim dan cuaca ekstrem. (*/IN)