IN, MAKASSAR – Samsung Galaxy S24 Series sukses mendapat animo luar biasa dari konsumen di Indonesia berkat pengalaman terbarukan dari Galaxy AI yang tak bisa ditemukan di HP lain.
Menariknya lagi, kehadiran Galaxy S24 Series turut menegaskan posisi Samsung sebagai pemimpin global dalam teknologi semikonduktor melalui penggunaan Exynos 2400 di Galaxy S24 dan S24+.
Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia mengatakan, Exynos 2400 menawarkan performa terdepan dan optimalisasi AI unggul untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan pengguna, mulai dari menjalani produktivitas, bermain game, hingga bikin konten media sosial.
“Sebagai pemimpin pasar di industri teknologi, Samsung tidak hanya berfokus pada peningkatan perangkat keras. Tahun ini kami hadirkan Exynos 2400 dengan teknologi fabrikasi 4nm terkini yang mampu meningkatkan kinerja CPU secara optimal dengan peningkatan performa hingga 1.7 kali dibandingkan generasi sebelumnya,”terangnya.
Menurutnya, Exynos 2400 ini mampu mendefinisikan ulang pengalaman mobile gaming dan content creation serta memungkinkan penggunaan on-device mobile AI yang akan semakin canggih dengan peningkatan kemampuan AI processing hingga 14,7 kali yang pada akhirnya akan memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna.
“Zaman sekarang, pecinta game dapat bermain game di mana saja dan kapan pun karena game sudah dapat dimainkan di handphone. Meski begitu, beberapa mengeluhkan handphone yang panas dan cepat menghabiskan baterai akibat bermain game, sehingga pengguna harus mengurangi brightness untuk menjaga suhu juga baterai, “ungkapnya.
Namun, dengan Galaxy S24 dan S24+, pengguna dapat bermain game dengan aman dan nyaman tanpa khawatir handphone menjadi panas. Ini berkat Exynos 2400 yang diciptakan untuk memberikan pengalaman mobile gaming powerful, efisien, dan nyaman tanpa resiko perangkat panas.
Exynos 2400 menjadi prosesor Exynos pertama yang menggunakan Fan-out Wafer Level Package (FOWLP) untuk pengendalian suhu device yang lebih baik. Galaxy S24 dilengkapi dengan Vapor Chamber yang ukurannya 1,5 kali lebih besar, sedangkan Galaxy S24+ dilengkapi dengan vapor chamber yang ukurannya 1,7 kali lebih besar dibandingkan dengan pendahulunya.
Peningkatan ukuran vapor chamber juga bertujuan untuk meningkatkan kinerja perangkat, terutama dalam kondisi penggunaan berat.
Ditambah lagi, pengguna tidak perlu khawatir untuk menikmati performa gaming yang lebih maksimal, karena Exynos 2400 dengan teknologi fabrikasi 4nm generasi ketiga memungkinkan penggunaan daya baterai yang lebih efisien sehingga lebih tahan lama.