INSPIRASI NUSANTARA–Ada beberapa perayaan penting pada hari Rabu, 25 Desember, salah satunya adalah Hari Natal.
Setiap tanggal 25 Desember, dunia merayakan berbagai momen istimewa, salah satunya adalah Hari Natal. Namun, di luar perayaan besar tersebut, ada sejumlah tradisi dan peringatan lain yang turut menjadi sorotan.
25 Desember memperingati hari apa saja? Berikut ini beberapa hari peringatan pada (25/12/2024).
1. Hari Natal: Perayaan Penuh Makna di Seluruh Dunia
Hari Natal menjadi momen utama pada 25 Desember, dirayakan sebagai peringatan kelahiran Yesus Kristus. Berasal dari istilah Inggris Kuno Crīstesmæsse yang berarti “Misa Kristus,” Natal kini menjadi salah satu hari libur terbesar di banyak negara.
Perayaan ini identik dengan kebersamaan keluarga, pemberian hadiah, hingga kegiatan sosial yang penuh kasih. Tradisi memberikan hadiah, misalnya, terinspirasi dari kisah orang Majus yang memberikan persembahan kepada bayi Yesus. Selain itu, berbagai negara memiliki cara unik untuk merayakan Natal sesuai dengan budaya masing-masing.
2. Hari Pai Labu Nasional: Tradisi Manis di Amerika Serikat
Di Amerika Serikat, 25 Desember juga diperingati sebagai Hari Pai Labu Nasional. Hidangan penutup ini sering dinikmati selama musim dingin, khususnya saat Thanksgiving dan Natal.
Pai labu tidak hanya menggugah selera, tetapi juga menjadi simbol rasa syukur dan kehangatan keluarga. Menurut laman National Day, makanan ini menciptakan momen istimewa bagi keluarga saat berkumpul di meja makan, mempererat hubungan melalui tradisi kuliner.
3. Hari A’Phabet: Kreativitas Berbasis Pelesetan Kata
Unik dan menghibur, 25 Desember juga dirayakan sebagai Hari A’Phabet atau Hari No “L”. Peringatan ini merupakan permainan kata dari Noël, yang dalam bahasa Prancis berarti “lahir.”
Perayaan ini mendorong kreativitas dengan melarang penggunaan huruf “L” dalam percakapan atau tulisan sepanjang hari. Beberapa orang bahkan menyingkirkan benda-benda yang berawalan huruf “L” dari rumah mereka, menjadikan perayaan ini semakin menarik sekaligus edukatif.
4. Silent Night: Lagu Natal Klasik dari Austria
Lagu Natal ikonik Silent Night pertama kali dinyanyikan pada malam Natal tahun 1818 di Gereja St. Nicholas, Oberndorf, Austria. Liriknya ditulis oleh Pastor Joseph Mohr, sementara melodinya digubah oleh Franz Xaver Gruber, seorang guru dan pemain organ.
Kini, Silent Night menjadi simbol kedamaian dan kehangatan Natal, dinyanyikan di seluruh dunia dalam berbagai bahasa.
Tanggal 25 Desember bukan hanya momen untuk merayakan Natal, tetapi juga kesempatan untuk menghargai tradisi, budaya, dan sejarah yang beragam. Dari kebersamaan keluarga hingga pelajaran unik dari permainan kata, hari ini dipenuhi dengan warna-warni keunikan yang menginspirasi.
Bagaimana Anda akan merayakan 25 Desember kali ini? (fit/in)
