IN, MAKASSAR — Penyelenggaraan event tercatat di Dinas Pariwisata (Dispar) Makassar capai sekitar 259 hingga awal Desember 2023. Bertumbuh baik karena dalam kalender event Dispar Makassar hanya tercatat 80.
Kepala Dinas Pariwisata Makassar, M Roem mengatakan event tersebut tercatat karena adanya peran swasta di Makassar. Hal ini tidak lain karena gairah event cukup baik usai pandemi.
“Event ini akan terus bertambah sampai minggu ini, baik yang dilakukan pihak swasta maupun pemerintah,” ujar Roem.
Pengembangan event tidak lain karena program yang direncanakan Dipar Makassar berjalan dengan baik. Roem menyampaikan bahwa selama 2023, pihaknya melakukan empat program.
Keempat program tersebut dalam bidang pengembangan destinasi, pemasaran, SDM, dan ekonomi kreatif.
Pengembangan destinasi dilakukan dengan pengadaan kapal Pinisi. Lalu kegiatan di Lorong Wisata (Longwis).
“Khusus di Longwis kita lakukan pelatihan tentang sadar wisata seperti kebersihan digitalisasi pemasaran,” jelasnya.
Untuk kegiatan di SDM pariwisata dan Ekraf ada 40-an kegiatan untuk mendukung visi misi 10 ribu skill training gratis. Seperti pelatihan music director, arsitektur, periklanan, dan lainnya.
Bidang ekonomi kreatif, Roem menyampaikan bahwa Makassar baru saja ditetapkan sebagai kota kreatif. Jadi sudah masuk dalam 35 kota kreatif di Indonesia.
“Ini juga sudah sejalan dengan branding kita, Makassar Kota Makan Enak,” jelas Roem. (*/IN)
