INSPIRASI NUSANTARA–Hujan deras dan ancaman cuaca ekstrem bukan berarti aktivitas harus berhenti. Dengan mempersiapkan diri dan mematuhi peringatan BMKG yang berlaku hingga 15 Desember, masyarakat dapat tetap beraktivitas dengan aman.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) resmi memperpanjang status peringatan dini potensi cuaca ekstrem di wilayah Jabodetabek hingga 15 Desember 2024. Langkah ini diambil seiring dengan peningkatan curah hujan yang diprediksi mencapai puncaknya pada pertengahan bulan.
“Peringatan dini ini berlaku hingga 15 Desember. Curah hujan diperkirakan akan terus meningkat secara bertahap, dengan puncaknya mencapai 100 mm per hari pada tanggal tersebut. Hal ini harus menjadi perhatian serius,” ujar Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, dalam konferensi pers di Kemenko PMK, Jakarta, Selasa.
Sebelumnya, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini untuk tanggal 7-8 Desember. Namun, melihat intensitas hujan yang masih tinggi, peringatan tersebut diperpanjang hingga pekan depan.
Memasuki musim hujan, masyarakat diimbau untuk mempersiapkan diri guna meminimalkan dampak buruk yang mungkin terjadi.
Berikut adalah beberapa tips penting agar tetap aman dan nyaman menghadapi cuaca ekstrem.
1. Periksa Informasi Cuaca
Langkah pertama menghadapi musim hujan adalah rutin memantau prakiraan cuaca. Informasi ini akan membantu kamu mempersiapkan perlengkapan seperti payung dan jas hujan, serta memutuskan apakah perlu menunda perjalanan demi keamanan.
2. Sediakan Alat Perlindungan Hujan
Payung, jas hujan, sepatu antiair, dan kantong plastik menjadi barang wajib selama musim hujan. Alat-alat ini melindungi tubuh dan barang bawaan dari basah dan kotor. Tanpa persiapan ini, hujan tiba-tiba bisa menjadi penghambat aktivitas harian.
3. Kenakan Pakaian yang Tepat
Suhu yang cenderung lebih dingin saat hujan membuat pakaian hangat, seperti jaket, menjadi pilihan ideal. Hindari pakaian berbahan rumit atau berumbai yang sulit kering jika terkena air. Pilih warna gelap untuk meminimalkan bekas kotoran. Jangan lupa membawa pakaian ganti untuk berjaga-jaga.
4. Pastikan Kendaraan dalam Kondisi Prima
Bagi pengguna kendaraan pribadi, periksa kondisi kendaraan secara berkala, termasuk servis rutin dan pengecekan oli. Kendaraan yang terawat akan mengurangi risiko mogok di tengah hujan, situasi yang bisa sangat mengganggu, terutama jika sedang terburu-buru.
5. Perhatikan Kondisi Jalan
Baik pejalan kaki maupun pengendara, kewaspadaan di jalan harus ditingkatkan. Hindari genangan air, jalan licin, dan lubang yang tidak terlihat. Pengendara diimbau untuk berkendara dengan hati-hati agar tidak membahayakan diri sendiri atau orang lain.
6. Jaga Kesehatan
Musim hujan sering kali membawa risiko penyakit seperti flu, demam berdarah, dan penyakit kulit. Menjaga daya tahan tubuh menjadi kunci utama, dengan cara mengonsumsi makanan bergizi, cukup istirahat, olahraga rutin, dan minum vitamin.
Dengan persiapan yang baik, dampak negatif musim hujan dapat ditekan, sehingga aktivitas harian tetap berjalan lancar. (fit/in)
