INSPIRASI NUSANTARA–Generasi Z atau Gen Z diprediksi akan menghadapi peningkatan kecemasaan signifikan terkait karir mereka pada tahun 2025.
Gen Z yang lahir antara 1997 hingga 2012 saat ini sedang merajai demografi dunia dengan persentase 30% dari populasi global. Di Indonesia, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah Gen Z sekitar 74,93 juta jiwa, atau 27,94% populasi.
Banyak di antara Gen Z saat ini tengah memasuki usia kerja. Menurut ketentuan pemerintah Indonesia, penduduk yang sudah memasuki usia kerja adalah mereka yang berusia minimal 15 tahun sampai 65 tahun.
Terkait hal tersebut, karir menjadi salah satu hal yang membuat Gen Z mengalami kecemasan. Penulis dan psikolog sosial, Jonathan Haidt, menyebut bahwa kecemasan ini timbul akibat peningkatan kesadaran dan ketidakpastian di dunia kerja.
Jan Bruce, CEO dan pendiri meQuilibrium, sebuah organisasi yang fokus pada pengembangan ketahanan diri, mengatakan bahwa prediksi kecemasan yang semakin meningkat pada tahun 2025 berasal dari percepatan transformasi bisnis yang terus berkembang.
“Tanpa dukungan dan keterampilan yang tepat, kecemasan ini akan mengurangi produktivitas, menurunkan moral karyawan, dan melemahkan kinerja organisasi secara keseluruhan,” ujar Bruce dalam pernyataannya kepada Mass Technology Leadership Council, dikutip dari Forbes pada Minggu (5/1/2024).
Menurut Bruce, kemampuan beradaptasi menjadi kunci untuk menghadapi tantangan masa depan. “Masa depan dunia kerja akan menjadi milik mereka yang tidak hanya tahan terhadap perubahan, tetapi siap menghadapi perubahan,” tambahnya.
Gen Z, yang dikenal karena fleksibilitas dan kemampuannya beradaptasi dengan teknologi, perlu menemukan cara untuk tetap bertahan dan berkembang dalam dunia yang serba cepat berubah.
Sebagai pelatih, Bruce menekankan bahwa meskipun kecemasan dapat menghambat kinerja, tantangan tersebut juga membuka peluang untuk melihat segala sesuatu dari perspektif yang baru. Mencari cara untuk tetap produktif dan menghadapi kecemasan secara positif dapat menjadi langkah penting bagi Gen Z dalam menjalani karir mereka. (*/IN)