IKN Makin Populer, Jasa Open Trip dapat Peringatan

IKN. (foto:istimewa)

IN, JAKARTA– Ibu Kota Nusantara (IKN) semakin populer sehingga memunculkan berbagai jasa open trip atau perjalanan wisata berbayar untuk masyarakat umum ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). Terkait hal ini, Otorita IKN pun memberi peringatan.

Staf khusus Kepala Otorita IKN Bidang Komunikasi Publik sekaligus Juru bicara Otorita IKN, Troy Pantouw, menegaskan bahwa kunjungan ke IKN tidak dipungut biaya apapun. Karena itu, ia mengimbau pihak-pihak yang menawarkan paket wisata ke IKN untuk mengehentikan aktivitasnya.

“Hentikan praktik-praktik pihak yang membuat paket wisata berbayar ke KIPP di IKN. Ibu Kota Nusantara adalah milik semua warga, milik bangsa Indonesia bahkan akan menjadi kota dunia untuk semua,” kata Troy, dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (28/10/2024).

Troy, juga menjelaskan bahwa saat ini IKN masih dalam proses konstruksi sehingga kunjungan juga perlu untuk memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan.

Lantas, apa saja yang membuat IKN semakin populer?

1. Perhatian Pemerintah dan Media Pemerintah Indonesia secara aktif mempromosikan pembangunan IKN sebagai proyek strategis nasional. Dengan dukungan dan pernyataan dari para pejabat tinggi, seperti Presiden Joko Widodo, proyek ini sering mendapat liputan luas di media.

2. Skala dan Ambisi Proyek
Pembangunan IKN merupakan proyek besar dengan tujuan memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Proyek ini tidak hanya sekadar pemindahan, tetapi juga direncanakan sebagai pusat pertumbuhan baru yang mengusung konsep kota berkelanjutan, ramah lingkungan, dan modern.

3. Fokus pada Isu Lingkungan dan Perubahan Iklim
Pemerintah menekankan aspek ramah lingkungan dari proyek ini, dengan target menjadikan IKN sebagai “kota hutan” (forest city) dan pusat percontohan smart city yang berkelanjutan. Hal ini menarik perhatian di tengah meningkatnya kesadaran global akan perubahan iklim.

4. Daya Tarik Investasi dan Pembangunan Infrastruktur
Proyek ini menawarkan banyak peluang investasi dalam sektor infrastruktur, teknologi, dan properti. Banyak perusahaan domestik dan internasional mulai tertarik untuk berpartisipasi, meningkatkan daya tarik IKN sebagai kawasan potensial untuk investasi.

5. Narasi Pemindahan dari Masalah Jakarta
Kondisi Jakarta yang semakin padat, sering mengalami banjir, polusi udara tinggi, dan masalah tata ruang lainnya memicu gagasan untuk menciptakan kota baru yang diharapkan bisa menjadi solusi untuk beban yang dihadapi Jakarta.

Faktor-faktor di atas, ditambah dengan narasi transformasi nasional yang dikaitkan dengan pembangunan IKN, membuat proyek ini semakin populer di kalangan masyarakat dan komunitas internasional. (fit/IN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *