IN, MAKASSAR – Di tengah kekacauan erupsi gunung marapi di Sumatera Barat yang terjadi pada Minggu (3/12/2023) lantas tak meninggalkan jejak sosok heroik bernama Muhammad Adan (21) yang rela berkorban untuk menyelamatkan orang lain.
Diketahui bahwa sebelum kehilangan nyawanya, Adan telah berhasil menyelamatkan 3 teman-temannya.
“Informasi kami menyebutkan bahwa almarhum ini berada di atas bukit menolong tiga temannya yang hendak masuk jurang, Sementara ketika itu almarhum masuk ke dalam jurang, kakinya patah,” ucap paman korban, Sudirman.
Sebelum meninggal dunia, Adan sempat menghubungi ibunya dan melaporkan kondisinya yang tidak mampu berjalan dan mengalami kehausan ekstrim.
“Bu, Adan di sini kena musibah, Adan haus kali, kaki Adan satu putus satu patah bu, tidak bisa jalan Adan,” ucap Adan kepada ibunya melalui telepon.
Zhafirah, Pendaki Gunung Marapi yang Viral Tubuhnya Dipenuhi Abu Vulkanik Meninggal Dunia
Saat ditemukan dalam kondisi sekarat, Muhammad Adan meminta tim SAR untuk menyelamatkan Zhafirah terlebih dahulu yang berada tidak jauh dari lokasinya. Selain itu, ia juga berhasil menyelamatkan ketiga temannya yang hampir masuk ke dalam jurang.
Sebagai tambahan informasi, Setelah dievakuasi, Zhafirah kemudian dirujuk ke RSUP M Djamil Padang karena menderita luka bakar. Kini, Zhafirah telah berpulang pada Minggu, (17/12/2023) dan menampang panjang deretan jumlah korban erupsi Gunung Marapi di Sumatra Barat bertambah menjadi 24 orang, sebelumnya 23 orang.