Kue Cantik Manis: Menu Buka Puasa Favorit di Sulawesi Selatan

ELEGAN. Kue tradisional khas Sulsel, Cantik Manis, menjadi pilihan lezat untuk menu buka puasa dengan tampilan menarik dan rasa manis yang menggoda. (foto:ist)

INSPIRASI NUSANTARA–Di Sulawesi Selatan, ada satu kudapan khas yang selalu menjadi incaran sebagai menu buka puasa, yaitu kue cantik manis. Kudapan ini dikenal dengan teksturnya yang lembut, manis, dan tampilannya yang menggoda selera.

Saat bulan ramadan, aneka kudapan manis selalu menjadi primadona untuk menu buka puasa. Di Sulawesi Selatan, salah satu yang paling banyak dicari adalah kue nona manis, atau yang dikenal juga sebagai kue cantik manis.

Dokter Spesialis Gizi Klinik RS Ibnu Sina, dr. Asrini Safitri, Sp.GK, mengatakan bahwa sejak sahur sampai waktu berbuka, simpanan gula darah sebagai sumber energi utama tubuh terus menurun. Hal inilah yang membuat tubuh mudah lemas dan mengantuk.

“Untuk mengganti energi yang hilang, tubuh memerlukan menu buka puasa yang tepat, seperti yang manis-manis,” jelasnya.

Sesuai namanya, kue ini memiliki tampilan yang menarik dengan bentuk mungil menyerupai mangkuk dan warna hijau khas dari pandan. Teksturnya yang lembut serta kenyal dan manis membuatnya mudah dikonsumsi, sehingga sangat pas sebagai hidangan pembuka sebelum menikmati makanan utama dalam menu buka puasa.

Resep Kue Nona Manis yang Lezat untuk Menu Buka Puasa

Bahan-Bahan:

Lapisan Hijau (Bawah):

100 gram tepung terigu

50 gram tepung maizena

100 ml santan kental

50 gram gula pasir

1 butir telur

1/2 sendok teh garam

1 sendok teh pasta pandan

Lapisan Putih (Atas):

150 ml santan kental

1 sendok makan tepung maizena

1/2 sendok teh garam

Cara Membuat:

1. Membuat Lapisan Hijau:

Campurkan tepung terigu, tepung maizena, dan gula pasir dalam satu wadah.

Tambahkan telur, santan, garam, dan pasta pandan. Aduk hingga merata dan tidak ada gumpalan.

Tuangkan adonan ke dalam cetakan kecil berbentuk mangkuk hingga setengah penuh.

2. Membuat Lapisan Putih:

Campurkan santan, tepung maizena, dan garam dalam panci kecil.

Masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga mengental.

Tuangkan lapisan putih ke atas adonan hijau di dalam cetakan.

3. Mengukus Kue:

Panaskan kukusan dan lapisi tutupnya dengan kain agar uap tidak menetes ke adonan.

Kukus kue selama 20–25 menit dengan api sedang hingga matang.

Angkat dan biarkan dingin sebelum disajikan sebagai menu buka puasa.

Kue nona manis ini tak hanya lezat dan lembut, tetapi juga mengandung energi yang cukup untuk memulihkan stamina setelah seharian berpuasa. Dengan rasa manis yang pas dan tekstur yang menggoda, kue ini selalu menjadi pilihan utama dalam menu buka puasa masyarakat Sulawesi Selatan.

Pentingnya Menyeimbangkan Konsumsi Makanan Manis dalam Menu Buka Puasa

Meskipun makanan manis sangat baik untuk mengembalikan energi setelah berpuasa, tetap penting untuk mengonsumsinya secara seimbang. Asupan gula yang berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah secara drastis, yang kemudian bisa menyebabkan rasa lemas atau cepat lapar kembali setelah beberapa saat.

Oleh karena itu, kue nona manis sebaiknya dikombinasikan dengan hidangan lain yang bernutrisi dalam menu buka puasa. Menurut dr. Asrini Safitri, Sp.GK, idealnya makanan manis saat berbuka sebaiknya dikombinasikan dengan makanan bernutrisi lain, seperti protein, serat, dan lemak sehat.

Setelah menikmati takjil manis, sebaiknya dilanjutkan dengan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, sayuran, serta sumber protein seperti ikan atau tahu agar tubuh mendapatkan energi yang lebih stabil dan tahan lama. Dengan cara ini, menu buka puasa tidak hanya nikmat tetapi juga sehat dan seimbang.

Dengan pola makan yang seimbang dalam menu buka puasa, tubuh akan tetap bugar dan energi tetap terjaga sepanjang malam. (*/IN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *