back to top
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

InspirasiNusantara.id “MENGEDUKASI, MENGINSPIRASI, MENGGERAKKAN”
30 C
Jakarta
Rp0

Tidak ada produk di keranjang.

Jadilah Member Kami

Dapatkan konten Eksklusif yang menarik

― Advertisement ―

spot_img

Tempat Wisata Ladang Sulsel: Menyapa Alam, Menghargai Petani 

inspirasinusantara.id -- Liburan tak lagi sekadar soal destinasi populer atau bangunan megah, kini ladang-ladang pangan pun berubah menjadi tempat wisata yang memanjakan mata dan...
BerandaPemerintahanMunafri Lepas Brompton Day Out, Makassar Siap Jadi Tuan Rumah

Munafri Lepas Brompton Day Out, Makassar Siap Jadi Tuan Rumah

MAKASSAR, inspirasinusantara.id – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, melepas peserta Gowes Brompton Day Out dari Kantor Balai Kota Makassar di Jalan Ahmad Yani menuju Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (15/6/2025).

Kegiatan ini menjadi penanda awal (kick off) rangkaian acara Brompton Day Makassar yang akan berlangsung pada 4–6 Juli 2025. Sekitar 1.000 pencinta sepeda lipat Brompton dari seluruh Indonesia diperkirakan akan hadir di Makassar dalam ajang nasional tersebut.

Munafri menyampaikan harapannya agar masyarakat Makassar dapat menjadi tuan rumah yang baik bagi para tamu.

“Kurang lebih 1.000 para pencinta Brompton dari seluruh Indonesia akan hadir di kota ini, akan berkeliling, dan saya harap kita semua bisa menjadi tuan rumah yang baik,” ujar Munafri.

Acara Brompton Day Out merupakan kegiatan komunitas yang melibatkan gowes bersama, pertemuan antaranggota, hingga aktivitas sosial, dengan sepeda Brompton sebagai pusatnya.

Baca juga : Karebosi Jadi Ruang Publik Inklusif, Munafri Bicara Peran Anak Muda

Munafri yang juga Ketua DPD II Golkar Kota Makassar menegaskan bahwa momentum ini harus dimanfaatkan untuk mempromosikan kota Makassar sebagai destinasi yang membekas bagi siapa saja.

“Jadikan Makassar sebagai kota yang selalu punya cerita bagi siapa pun yang datang,” tambahnya.

Lebih dari sekadar kegiatan olahraga dan silaturahmi komunitas, kegiatan ini menurut Munafri juga diharapkan mampu mendorong pemulihan ekonomi lokal. Perputaran uang dari konsumsi peserta menjadi potensi yang besar bagi sektor UMKM, hotel, dan kuliner Makassar.

“Kalau satu orang belanja Rp1–2 juta per hari, dikalikan 1.000 orang, ini tentu akan berdampak langsung pada pelaku UMKM, hotel, hingga restoran di Makassar,” jelasnya.

Pemerintah Kota Makassar juga tengah menyiapkan agenda event besar secara rutin. Mulai dari Makassar Half Marathon, Celebes Bike, konser musik, hingga forum komunitas berskala nasional dengan target peserta mencapai 5.000 orang setiap event.

Munafri menambahkan bahwa pembenahan infrastruktur kota terus dilakukan, termasuk penataan pasar kaget. Pemerintah, katanya, tidak melarang aktivitas tersebut, tetapi akan menata agar lebih tertib, tanpa mengganggu arus lalu lintas dan hak pejalan kaki.

“Kita akan benahi, bukan larang. Pasar kaget tetap bisa berjalan, tapi jenis barang, tata letak, hingga parkir harus tertib. Kita siapkan lokasi-lokasi relokasi ke depan,” tegasnya.

Selain itu, pemeliharaan pohon dan penataan ruang terbuka hijau juga menjadi perhatian. Pemangkasan dan perawatan dilakukan secara berkala untuk menciptakan wajah kota yang bersih dan ramah.

“Jadi mulai hari ini, kita bukan hanya bersepeda. Kita juga bersiap menyambut tamu-tamu dari luar kota. Mari kita jadikan Makassar sebagai kota yang berkesan, nyaman, dan ramah untuk siapa pun yang datang,” pungkasnya. (*/IN)