INSPIRASI NUSANTARA—Menu Sahur yang lezat dan bernutrisi menjadi pilihan utama bagi umat Muslim untuk menahan lapar dan dahaga. Di Sulawesi Selatan, ada hidangan khas yang tak hanya menggugah selera tetapi juga kaya gizi, yaitu Kanre Santan (Kanse) dari Parepare.
Sahur menjadi momen penting bagi umat Muslim yang berpuasa, karena asupan makanan yang tepat dapat membantu tubuh tetap bertenaga sepanjang hari. Di Sulawesi Selatan, terdapat hidangan khas yang cocok untuk menu sahur, yaitu Kanre Santan (Kanse) dari Parepare.
Menurut Dr. dr. HM Khidri Alwi, M.Kes., MA, ahli gizi dari Universitas Muslim Indonesia (UMI), pemilihan makanan saat sahur dan berbuka sangat berpengaruh pada kebugaran tubuh selama puasa. Menu sahur yang kaya gizi dapat membantu mencegah rasa lemas sepanjang hari.
Asal Usul dan Keunikan Kanse
Kanse berasal dari kata kanre santang, yang berarti makanan bersantan atau dimasak dengan santan. Hidangan ini merupakan olahan nasi santan yang memiliki cita rasa gurih, mirip dengan nasi uduk.
Sebagai bagian dari kekayaan kuliner Sulawesi Selatan, Kanse telah diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia asal Parepare.
Keistimewaan Kanse tak hanya terletak pada rasa gurihnya, tetapi juga pada aneka lauk pendampingnya. Biasanya, Kanse disajikan dengan ikan tuna goreng, nasu palekko (olahan bebek pedas khas Bugis), serta berbagai lauk lainnya yang membuat hidangan ini semakin nikmat dan bernutrisi.
Manfaat Gizi Santan untuk Menu Sahur
Salah satu bahan utama dalam Kanse adalah santan, yang memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Dilansir dari Alodokter Kemenkes, santan mengandung lemak nabati sehat, serta beragam nutrisi seperti protein, kalsium, zat besi, kalium, dan vitamin A serta D.
Kandungan asam laurat dalam santan juga diketahui dapat meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kesehatan saluran pencernaan, serta melindungi dari infeksi seperti influenza.
Kanse, Perpaduan Tradisi dan Kesehatan
Sebagai hidangan khas daerah yang telah diakui sebagai warisan budaya, Kanse bukan sekadar makanan lezat, tetapi juga memiliki manfaat gizi yang baik untuk tubuh. Kombinasi nasi santan dengan lauk-pauk bernutrisi menjadikannya pilihan tepat untuk menu sahur, terutama bagi mereka yang ingin tetap bertenaga saat menjalankan ibadah puasa.
Bagi masyarakat Parepare dan sekitarnya, Kanse bukan hanya sekadar kuliner tradisional, tetapi juga bagian dari identitas budaya yang terus dijaga dan dinikmati dari generasi ke generasi. (*/IN)
