Munafri Arifuddin Bakal Percepat Realisasi Program Prioritas

Munafri-Aliyah
PEMIMPIN. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bersama Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham foto bersama di sela-sela kegiatan Rapat Paripurna DPRD Kota Makassar terkait pidato visi dan misi wali kota periode 2025-2030, Senin (3/3/2025). (foto:ist)

IN, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memaparkan sejumlah agenda prioritas yang akan dijalankan usai serah terima jabatan (sertijab) dari Moh. Ramdhan Pomanto. Fokus utama pemerintahannya adalah percepatan program unggulan yang terangkum dalam visi Mulia.

Pemaparan tersebut disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Makassar terkait pidato visi dan misi wali kota periode 2025-2030, Senin (3/3/2025).

Dalam kesempatan itu, Munafri menegaskan bahwa pengelolaan keuangan daerah akan menjadi langkah strategis awal. Kebijakan efisiensi anggaran akan diterapkan untuk memastikan belanja daerah tepat sasaran, sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 900/833/SJ tentang penyesuaian pendapatan dan efisiensi belanja daerah dalam APBD 2025.

BACA JUGA: Munafri Arifuddin Komitmen Lanjutkan Pembangunan di Kota Makassar

“Ada tiga agenda utama yang akan segera kami jalankan. Pertama, efisiensi anggaran dan penyesuaian APBD 2025 untuk mendukung program prioritas nasional dan daerah,” ujar Munafri.

Agenda kedua adalah penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang RPJMD 2025-2029. Dokumen ini akan menjadi pedoman arah pembangunan Kota Makassar dalam lima tahun ke depan, selaras dengan program nasional Asta Cita.

BACA JUGA: Wujudkan Kota MULIA, Wali Kota Makassar Munafri Ajak Masyarakat Perkuat Persatuan

Sementara agenda ketiga adalah penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026, yang akan merinci kebijakan dan program prioritas untuk tahun kedua kepemimpinan Mulia.

Munafri menekankan bahwa keberhasilan program ini membutuhkan sinergi antara pemerintah, DPRD, dan seluruh elemen masyarakat.

“Kolaborasi yang kuat akan mempercepat realisasi pembangunan Makassar yang lebih maju, inklusif, dan berkelanjutan,” tutupnya. (*/IN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *