IN, MAKASSAR – Jajaran pimpinan Universitas Hasanuddin bersama Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia Tony Wenas mendiskusikan bersama tentang upaya kemandirian finansial dan inovasi hingga strategi bisnis dan pengembangan sumber daya manusia pada perguruan tinggi badan hukum.
Kegiatan bertajuk “Business Coaching and Brainstorming” tersebut berlangsung mulai pukul 14.00 Wita di Ruang Rapat A, Lantai 4 Gedung Rektorat, Kampus Unhas Tamalanrea, Kamis (25/01).
Turut hadir dalam kegiatan ini, Rektor Unhas Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., Ketua MWA, para wakil rektor, sekretaris universitas, hingga komisaris anak perusahaan PT. Hadin Metavisi Akademika.
Gelar Sharing Session, Kosmik Unhas Bahas Peran PR di Dunia Industri
Mengawali kegiatan, Wakil Rektor Bidang Kemitraan, Inovasi, Kewirausahaan, dan Bisnis, Prof. Dr. Eng. Adi Maulana, S.T., M.Phil., memperkenalkan PT. Hadin Metavisi Akademika sebagai holding company Unhas, yang memiliki sejumlah anak perusahaan dari bagian badan usaha Unhas.
“Ini mencerminkan upaya universitas dalam mengoptimalkan potensi sumber daya untuk mendukung inovasi dan kewirausahaan. Kami mengharapkan, saran dan masukan serta diskusi yang terbuka mengenai upaya pengembangan yang terus Unhas lakukan sebagai kampus berbadan hukum,” jelas Prof Adi.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA), Prof. Dr. Andi Alimuddin Unde, M.Si., menyoroti peran penting Unhas dalam meningkatkan fungsi perguruan tinggi. Dirinya menyoroti pentingnya manajemen yang efektif dan upaya maksimal dalam mengembangkan unit usaha, mengingat potensi sumber daya manusia yang dimiliki oleh Unhas.
Unhas Minta Teman Bus Koridor 4 Rute Makassar-Gowa Kembali Beroperasi
Beberapa arahan yang disampaikan Tony Wenas, selaku Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, memberikan pandangan yang sangat berharga terkait strategi menjalankan holding company di lingkungan pendidikan. Beliau menekankan potensi besar yang dimiliki oleh Unhas dengan jumlah sumber daya manusia yang signifikan.
“Sebagai kampus dengan status PTNBH, Unhas perlu mengadopsi model self-financing untuk dapat beroperasi secara efektif, terutama dalam konteks korporasi bisnis,” jelas Tony Wenas.
Lebih lanjut, Tony Wenas memberikan arahan strategis mengenai bagaimana Unhas dapat mengoptimalkan potensi SDM yang dimilikinya. Ia menyarankan agar mendorong universitas untuk fokus pada pengembangan inovasi, kewirausahaan, dan pengelolaan sumber daya manusia yang cerdas guna mencapai tujuan jangka panjang.
Arahan dari Tony Wenas menjadi landasan penting bagi Unhas untuk merumuskan langkah-langkah konkrit dalam mengelola holding company dan mengembangkan unit bisnisnya. Kerja sama antara universitas dan industri menurut Tony, diharapkan Unhas dapat mencapai tingkat keberhasilan yang lebih tinggi dalam menghadapi tantangan dan peluang di dunia bisnis dan pendidikan.
Direktur Utama PT. Hadin Metavisi Akademika, Dr. Drs. Ir. H. La Tunreng MM IPU., memberikan penjelasan terkait perkembangan perusahaan, menunjukkan transparansi dan komitmen terhadap pertumbuhan yang berkelanjutan.
Diakhir diskusi, Rektor Unhas, Prof. JJ, menyampaikan harapannya untuk terus mengoptimalkan potensi dan mengembangkan Unhas sebagai lembaga pendidikan unggul. Menurutnya, kegiatan ini dapat memberikan wawasan dan inspirasi bagi seluruh sivitas akademika Unhas serta mendukung pencapaian tujuan universitas dalam tridarma perguruan tinggi.
