INSPIRASI NUSANTARA–Musim hujan selalu mengundang nostalgia, terutama saat ditemani jajanan lokal Sulsel yang kaya rasa dan sarat cerita. Dari pisang goreng hingga sarabba, kehangatan tradisi ini tak pernah lekang oleh waktu.
Musim hujan membawa suasana yang khas—gemericik hujan, hawa sejuk, dan keinginan menikmati kudapan hangat yang memanjakan lidah. Bagi masyarakat Sulsel, jajanan lokal sering menjadi pilihan utama untuk menemani waktu di musim hujan.
Jajanan lokal selalu punya tempat istimewa di hati masyarakat , terlebih saat hujan turun. Beragam camilan khas Sulsel menawarkan kombinasi rasa manis, gurih, hingga hangat yang begitu sempurna untuk menemani waktu santai.
Tak hanya soal rasa, jajanan lokal juga memiliki cerita dan kenangan tersendiri bagi setiap orang. Ketika hujan deras mengguyur, secangkir sarabba hangat yang ditemani dengan kue tradisional seperti pisang epe’ mampu membawa kita kembali ke masa-masa sederhana, duduk bersama keluarga di rumah.
Jajanan ini bukan sekadar makanan, melainkan pengingat akan tradisi dan kebersamaan yang terus hidup di tengah modernisasi. Berikut beberapa jajanan lokal Sulsel yang tak lekang oleh waktu dan selalu menggugah selera:
1. Pisang Goreng: Teman Setia di Hawa Dingin
Pisang goreng menjadi primadona jajanan lokal saat hujan turun. Di Sulawesi Selatan, variasi pisang goreng seperti pisang epe semakin menambah kekayaan cita rasa. Aroma manisnya berpadu sempurna dengan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam, membuat kudapan ini selalu dicari.
Untuk menambah kenikmatan, tak sedikit yang menyajikannya dengan saus gula merah.
2. Sarabba: Minuman Hangat Khas Makassar
Tak lengkap rasanya berbicara soal jajanan musim hujan tanpa menyebut sarabba. Minuman khas Makassar ini terbuat dari campuran jahe, gula aren, santan, dan kuning telur.
Kehangatannya mampu mengusir dingin dan meningkatkan energi. Sarabba cocok dinikmati bersama pisang goreng atau camilan lainnya.
3. Sop Ubi: Kreasi Gurih dan Mengenyangkan
Sop ubi adalah sajian hangat khas Sulawesi Selatan yang terdiri dari potongan ubi goreng, bihun, tauge, irisan daun bawang, dan kuah kaldu gurih. Ditambah dengan taburan bawang goreng dan perasan jeruk nipis, cita rasanya benar-benar memanjakan lidah. Cocok sebagai menu utama saat cuaca hujan.
4. Pallubutung: Kreasi Manis dari Makassar
Jika Anda berada di Sulawesi Selatan, jangan lewatkan pallubutung, kudapan khas yang terbuat dari pisang kukus, santan, dan sirup manis. Rasanya yang creamy dan hangat membuatnya menjadi pilihan sempurna saat hujan turun.
5. Bakso dan Gorengan: Juara Saat Hujan
Di berbagai sudut Sulawesi bakso lokal selalu menjadi andalan. Kuah hangatnya memberikan kenyamanan tersendiri, apalagi jika disajikan bersama gorengan seperti tahu isi atau tempe mendoan.
Kombinasi ini menjadi favorit banyak orang karena praktis dan menggugah selera.
Jajanan lokal di musim hujan tak hanya soal cita rasa, tetapi juga tentang kehangatan yang menghubungkan manusia dengan tradisi dan kenangan. Saat menikmati kudapan-kudapan ini, ada rasa hangat yang menyelimuti, mengingatkan kita pada momen kebersamaan yang sederhana namun berarti.
Bagi Anda yang mencari jajanan lokal untuk musim hujan, jangan ragu mencoba rekomendasi di atas. Nikmati sensasi kelezatannya sambil mendengarkan rintik hujan.
Setiap gigitan akan membawa Anda pada pengalaman yang tak tergantikan—nikmat yang tak lekang oleh waktu! (fit/in)