INSPIRASI NUSANTARA – Es Pisang Ijo, kuliner khas Makassar, Sulawesi Selatan, terus mempertahankan popularitasnya sebagai salah satu hidangan pencuci mulut favorit di Indonesia.
Dengan warna hijau khas dan rasa manis menyegarkan, dessert ini kerap menjadi pilihan untuk berbuka puasa, camilan sore, atau sekadar pelepas dahaga di tengah teriknya cuaca.
BACA JUGA: Resep Menu Segar Khas Ramadhan: Es Pisang Ijo
BACA JUGA: Kuliner Makassar yang Nikmat dan Menyegarkan, Coba 7 Dessert Kaki Lima Ini
Sejarah dan Filosofi di Balik Es Pisang Ijo
Es Pisang Ijo bukan sekadar hidangan pencuci mulut biasa. Makanan ini telah menjadi bagian dari warisan kuliner Sulawesi Selatan selama bertahun-tahun. Menurut beberapa sumber sejarah kuliner, Es Pisang Ijo pertama kali dibuat oleh masyarakat Bugis-Makassar sebagai variasi dari hidangan berbahan dasar pisang.
Lapisan hijau yang membungkus pisang dalam hidangan ini berasal dari campuran tepung beras, santan, dan daun pandan yang memberikan aroma khas. Warna hijau melambangkan kesegaran dan kekayaan alam, sedangkan pisang sebagai bahan utama mencerminkan keberlimpahan sumber daya pangan lokal.
Rahasia Kelezatan Es Pisang Ijo
Keistimewaan Es Pisang Ijo terletak pada perpaduan rasa dan teksturnya yang unik. Pisang raja atau kepok yang matang sempurna digunakan sebagai bahan utama, kemudian dibungkus dengan adonan tepung berwarna hijau sebelum dikukus. Hasilnya, pisang tetap lembut dengan balutan kulit yang kenyal dan gurih.
Hidangan ini semakin nikmat dengan tambahan bubur sumsum yang lembut, sirup merah khas Makassar, es serut, dan santan kental. Beberapa penjual juga menambahkan susu kental manis untuk memperkaya cita rasa.
Menjaga Keaslian di Tengah Inovasi
Meski tetap mempertahankan resep tradisional, Es Pisang Ijo kini hadir dalam berbagai variasi. Beberapa inovasi seperti Es Pisang Ijo dengan topping keju, cokelat, atau varian rasa lain mulai bermunculan di berbagai daerah. Namun, para penikmat kuliner tetap setia pada resep klasik yang diwariskan turun-temurun.
Daya Tarik Es Pisang Ijo di Kancah Nasional
Berkat kelezatannya, Es Pisang Ijo kini tidak hanya populer di Sulawesi Selatan, tetapi juga di berbagai daerah di Indonesia. Banyak restoran dan kedai kopi memasukkan dessert ini ke dalam menu mereka, sementara UMKM lokal turut berkontribusi dalam memperkenalkan Es Pisang Ijo melalui platform digital dan layanan pesan-antar.
Dengan cita rasa yang khas dan sejarah yang melekat erat dengan budaya Makassar, Es Pisang Ijo tetap menjadi salah satu ikon kuliner Nusantara yang patut dilestarikan. Tak heran, hidangan ini kerap disebut sebagai legenda dessert segar khas Sulsel yang tak lekang oleh waktu. (*/IN)
